Touring, Merajut Persaudaraan ke Utara Borneo

- Minggu, 5 Januari 2020 | 06:27 WIB

BANJARMASIN – Tak hanya touring ke berbagai wilayah di Kalsel. Komunitas Biker Shirath juga sudah menjajal daerah provinsi tetangga Kalimantan Tengah. Bahkan, jika tak  ada aral, pada 21 Januari hingga 3 Februari mendatang, komunitas ini akan touring borneo lintas 3 negara.

Hanya menggunakan motor, mereka akan berangkat dari Kalsel menuju Malaysia hingga ke Brunei Darussalam. “Kami angkat tema, “Dari Selatan Kalimantan Merajut Persaudaraan ke Utara Borneo,” terang Ketua Biker Shirath, Muhammad Tasrif.

Bukan sekedar touring. Tasrif menegaskan, perjalanan mereka nanti adalah bertujuan merajut silaturahmi dengan negara tetangga yang merupakan satu pulau dan satu rumpun. “Agenda ini tengah kami matangkan. Mudah-mudahan tak ada halangan,” ujarnya.

Touring tiga negara ini sebutnya, sebagai langkah penjajakan atau survei awal kondisi warga yang dilintasi. Ketika touring lanjutan nanti, akan dilakukan kegiatan sosial di daerah yang telah disurvei nanti. “Sebagai penjajakan awal untuk kegiatan berikutnya. Namun yang paling penting juga adalah, kami akan membawa yang bagus dari sini untuk di bawa kesana. Sebaliknya yang bagus di sana, kami bawa ke sini,” terangnya.

Namanya touring tentu saja ada berkendara dan singgah. Nah, saat itulah akan dilakukan pendataan sebagai informasi awal untuk melakukan kegiatan sosial selanjutnya. “Semata-mata untuk touring dan survei dulu. Aksi sosial di touring berikutnya,” tambah Tasrif.

Salah satu anggota Biker Shirath, Fahmi Arta Kusuma mengatakan, touring jauh menjadi pengalaman baru dirinya. Meski dia dulu pernah melakukan touring jauh, namun belum lintas negara.

Fahmi berasal Bogor yang sekarang tinggal di Banjarmasin. Dunia motor dan alam sudah menyatu di jiwanya. Maklum, sejak SMA dia sudah suka touring ketika tinggal di Bogor. “Sekarang touringnya berbeda jauh dari yang dulu. Sekarang setelah saya hijrah, lebih ke arah membantu penyampaian dakwah dan kegiatan sosial,” ujarnya.

Touring jauh terakhir yang dia ikuti adalah ketika menyampaikan bantuan dana bagi korban kebakaran di Pulau Sebuku, Kotabaru, beberapa waktu lalu. Ketika itu, komunitas ini mendapat amanah dari salah satu yayasan di kota ini untuk menyerahkan dana sebesar Rp64 juta kepada korban kebakaran.

Sebelumnya lagi, dia juga ikut touring mendampingi ustaz menyiarkan agama ke Provinsi Kalteng, yakni ke daerah Sampit hingga ke Pangkalan Bun. “Ketika itu ikut ustaz bersafari dakwah,” terang Fahmi. (mof/tof/ema) 

Editor: miminradar-Radar Banjarmasin

Tags

Rekomendasi

Terkini

Rem Blong, Truk Solar Hantam Dua Rumah Warga

Kamis, 28 Maret 2024 | 19:00 WIB

Masalah Pendidikan Jadi Sorotan Ombudsman

Kamis, 28 Maret 2024 | 16:50 WIB

Gempa 3,3 Magnitudo Guncang Kotabaru

Kamis, 28 Maret 2024 | 15:58 WIB

Januari hingga Maret, 7 Kebakaran di Balangan

Selasa, 26 Maret 2024 | 15:35 WIB
X