Soal Kegagalan Pembelian Lahan SMA Landasan Ulin, Dewan Minta Disdik Transparan

- Kamis, 9 Januari 2020 | 06:39 WIB
GAGAL DIBELI: Ditengarai kuat titik lahan yang akan dibeli Pemko untuk pembangunan SMAN Landasan Ulin berlokasi di sekitar SMPN 14 Banjarbaru, di kawasan Jalan Trikora Banjarbaru. | Foto: Muhammad Rifani/Radar Banjarmasin
GAGAL DIBELI: Ditengarai kuat titik lahan yang akan dibeli Pemko untuk pembangunan SMAN Landasan Ulin berlokasi di sekitar SMPN 14 Banjarbaru, di kawasan Jalan Trikora Banjarbaru. | Foto: Muhammad Rifani/Radar Banjarmasin

BANJARBARU - Polemik gagalnya realisasi pembelian lahan untuk SMAN di Landasan Ulin masih bergulir. Meski pihak Dinas Pendidikan (Disdik) Banjarbaru berjanji akan mencari solusi terbaiknya. Namun, realisasinya polemik ini terus jadi sorotan.

Sebelumnya, usai polemik ini mencuat. Komisi I DPRD Banjarbaru yang turut membidangi Pendidikan angkat suara. Selain menyayangkan, pihak Komisi juga berencana bakal memanggil Disdik atas polemik tersebut.

Belakangan, diketahui bahwa pada Kamis (9/1) hari ini bahwa Komisi I akan meminta Disdik datang ke gedung Parlemen. Tentunya terkait pembahasan ihwal polemik tersebut.

Wakil Ketua Komisi I DPRD Banjarbaru, A Nur Irsan Finanzli mengkonfirmasi hal ini. Ditegaskannya bahwa memang ada agenda Raker dengan Disdik selaku mitra kerja pada hari ini.

"Iya benar kita akan bertemu besok (hari ini). Untuk tema pembahasannya seputar bidang pendidikan tentunya, memang soal itu (polemik lahan) juga termasuk salah satunya," ucap Legislator PKS Banjarbaru ini.

Lanjutnya, bahwa pemanggilan Disdik ini merupakan tindak lanjut dari rencana sebelumnya. Mengingat, legislatif khususnya di Komisi I kata Irsan juga berfungsi mengawasi kinerja dari mitranya di eksekutif.

"Kita berharap agar masalah ini bisa cepat selesai dan lahir solusi yang baik. Karena bagaimanapun, hal ini menyangkut kebutuhan warga Kota Banjarbaru, terlebih ini terkait aspek pendidikan," jabarnya.

Irsan sendiri menegaskan bahwa pihaknya meminta agar dalam pertemuan ini Dinas Pendidikan bisa transparan dengan mereka. "Kalau ada masalah, transparan dengan kami."

Agenda pertemuan ini sendiri sebut Irsan telah disampaikan ke Kepala Disdik Kota Banjarbaru langsung. Dirimya pun berharap bahwa pimpinan SKPD ini bisa hadir dan tidak mangkir.

"Tadi sehabis Paripurna saya juga bicara. Insya Allah pak Kadisdik bisa berhadir, karena beliau katanya juga ingin cepat selesai atas hal ini," pungkasnya.

Sementara itu, Kadisdik Kota Banjarbaru, M Aswan saat dikonfirmasi mengatakan akan siap berhadir dalam Raker tersebut. "Iya betul, kita akan bertemu dengan Komisi I DPRD Banjarbaru," jawab Aswan.

Tak ditampik Aswan, bahwa pertemuan ini memang akan membahas terkait polemik lahan di Landasan Ulin tersebut. Namun sebutnya, jika itu hanya salah satu topik yang bakal dibahas.

"Ya salah satu topiknya. Ada tema lainnya yang menyangkut bidang pendidikan juga bakal dibahas. Seperti persiapan PPDB dan juga Sarpras (sarana dan pra sarana)," katanya.

Ditanya apa bahan atau jawaban yang bakal dipaparkan kepada pihak Komisi I DPRD. Aswan merespons jika pihaknya berjanji akan memaparkan secara transparan atas polemik tersebut.

Halaman:

Editor: miminradar-Radar Banjarmasin

Tags

Rekomendasi

Terkini

Rem Blong, Truk Solar Hantam Dua Rumah Warga

Kamis, 28 Maret 2024 | 19:00 WIB

Masalah Pendidikan Jadi Sorotan Ombudsman

Kamis, 28 Maret 2024 | 16:50 WIB

Gempa 3,3 Magnitudo Guncang Kotabaru

Kamis, 28 Maret 2024 | 15:58 WIB
X