Mengeluh, Kelompok Tani Landasan Ulin Datangi DPRD

- Jumat, 17 Januari 2020 | 09:56 WIB
Ilustrasi
Ilustrasi

BANJARMASIN - Puluhan warga Landasan Ulin Timur dan Barat, serta Liang Anggang, Kota Banjarbaru yang tergabung dalam kelompok tani (Poktan) di kawasan tersebut mendatangi Fraksi Nasdem di DPRD Kalsel, Rabu (15/1) siang.

Rombongan poktan ditemui Ketua Fraksi Nasdem, Gina Mariati dan sejumlah staf fraksi. Dalam pertemuan itu, para petani mengeluhkan lahannya yang masuk dalam kawasan hutan lindung. Mereka bingung harus berbuat apa. Sementara hanya lahan itu yang menjadi penopang hidup keluarga.

Fakta itu menjadi hal yang memberatkan para petani. Selain pemberitahuan yang mendadak, juga nasib keberlangsungan lahan yang digarap selama puluhan tahun sebagai mata pencaharian.

“Kalau pun masuk dalam kawasan hutan lindung, diharapkan masyarakat dapat mengelolanya,” kata juru bicara warga, H Jahrian, usai bertemu dengan wakil rakyat.

Para petani juga meminta agar pemerintah memberikan bibit kebun, seperti petai, jengkol, jagung, kedelai dan jeruk. Tanaman itu diyakini mampu meningkatkan perekonomian masyarakat.

“Rencana pemerintah akan beri bibit galam dan kayu putih untuk warga, sementara hasil keuntungannya sangat kecil,” jelasnya.

Menurut Jahrian, para petani yang datang ke dewan ini baru sebagian. Karena masih banyak yang belum mengetahui apakah lahan mereka masuk dalam kawasan hutan lindung.

Ketua Fraksi Nasdem, Gina Mariati menyatakan akan segera membantu memfasilitasi dengan dinas terkait mengenai persoalan ini. “Semoga keresahan masyarakat bisa segera menemukan jalan keluar,” harapnya. (gmp/ema)

Editor: miminradar-Radar Banjarmasin

Tags

Rekomendasi

Terkini

Kebakaran, Duit Sisa THR Ikut Hangus

Sabtu, 20 April 2024 | 09:15 WIB
X