Jembatan Pulau Bromo Tunggu Lelang

- Jumat, 17 Januari 2020 | 10:59 WIB
TITIAN KAYU: Warga pulau Bromo beraktivitas di sekitar lingkungannya. | DOKUMEN RADAR BANJARMASIN
TITIAN KAYU: Warga pulau Bromo beraktivitas di sekitar lingkungannya. | DOKUMEN RADAR BANJARMASIN

BANJARMASIN - Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (PUPR) Banjarmasin menganggarkan budget Rp47 miliar. Demi membangun jembatan di Pulau Bromo.

Jembatan tersebut akan dibangun tahun ini. Bahkan sudah menjadi prioritas pemko.

Kepala Dinas PUPR Banjarmasin, Arifin Noor mengatakan ada ribuan warga di pulau itu. Selama ini mereka tak punya akses jalur darat. Bertahun-tahun untuk masuk kota mesti menggunakan transportasi sungai.

“Pembangunan jembatan ini tinggal menunggu dilelang. Yang pasti dibangun tahun ini juga,” katanya.

Pemko sebenarnya sudah lama lama ingin membangun jembatan di sana. Ibnu Sina dan wakilnya Hermansyah bahkan menjadikannya sebagai janji politik saat kampanye Pilkada 2015 lalu.

Dari perencanaan, Pulau Bromo nantinya bakal dibangunkan jembatan gantung. Bentang panjangnya sekitar 168 meter dengan lebar dua meter.

Meski hanya jembatan gantung, bukan berarti tak bisa dilewati roda empat. Dalam kondisi darurat, konstruksinya dijamin mampu menahan beban mobil. “Misal untuk ambulans. Bisa saja lewat, tapi hanya untuk keperluan emergency,” kata Arifin.

Awalnya, Pulau Bromo hendak dibangunkan jembatan beton. Hanya saja pemko tak sanggup. Biayanya dianggap mahal. Sementara lebar sungainya mencapai 200 meter. Butuh budget yang lebih besar untuk sungai seluas itu. “Jadi hanya dibangunkan jembatan gantung," jelasnya.

Selain jembatan di Pulau Bromo, PUPR juga akan mengganti konstruksi jembatan di Kuin. Tepatnya di dekat Makam Sultan Suriansyah. Anggarannya sedikit lebih kecil, yakni Rp42 miliar.

Jembatan ketiga yang akan dibangun letaknya di Banjarmasin Utara. Tepatnya di Jalan Sulawesi. Anggarannya Rp15 miliar.

Terakhir adalah pembangunan jembatan di Teluk Kelayan. Di sini ongkosnya paling kecil. “Kami menganggarkan sebesar Rp12 miliar," bebernya.

Arifin menyebut keempat jembatan itu memang jadi prioritas tahun ini. “Semuanya ditargetkan bisa beroperasi pada 2021,” tuntasnya.(nur/dye/ema)

Editor: miminradar-Radar Banjarmasin

Tags

Rekomendasi

Terkini

Pertanyakan Konsistensi Dinas PUPR

Selasa, 23 April 2024 | 08:45 WIB

Kebakaran, Duit Sisa THR Ikut Hangus

Sabtu, 20 April 2024 | 09:15 WIB
X