Mengenal Lebih Dekat Organisasi Bikers Brotherhood 1% MC Chapter Banjarbaru

- Kamis, 23 Januari 2020 | 09:31 WIB
SIAP DEKLARASI: Dua tokoh inisiator Bikers Brotherhood 1% MC Chapter Banjarbaru, Anang (tengah) dan Ucok (kanan) berpose dengan motor gede mereka di depan Kevin Café, Banjarbaru.
SIAP DEKLARASI: Dua tokoh inisiator Bikers Brotherhood 1% MC Chapter Banjarbaru, Anang (tengah) dan Ucok (kanan) berpose dengan motor gede mereka di depan Kevin Café, Banjarbaru.

Klub, komunitas atau organisasi penggeber roda dua di Banua terus tumbuh. Namun, organisasi yang satu ini cukup berbeda. Lantaran motor yang digunakan harus berspesifikasi khusus. Seperti apa? Berikut kisahnya.

-- Oleh: MUHAMMAD RIFANI, Banjarbaru --

Di level pusat, Bikers Brotherhood 1% MC (BB1%MC) sudah berdiri sejak tahun 1988. Tepatnya, terbentuk di Bandung, Jawa Barat. Perlahan, organisasi ini terus menyebar ke berbagai daerah di Nusantara. Organisasi ini juga dikenal sebagai salah satu organisasi motor terbesar di Indonesia.

Salah satu daerah yang bakal menjadi chapter teranyar adalah di Kota Banjarbaru, dengan nama Bikers Brotherhood 1% MC Chapter Banjarbaru. Rencananya, akhir pekan ini akan dideklarasikan secara resmi.

Salah satu inisiatornya, Ucok yang juga berstatus sebagai Honorary BB1%MC berkisah kepada Radar Banjarmasin akan membuka Club House. Tepatnya, di Kevin Café, Jalan Karang Anyar, Banjarbaru.

"Nanti rekan-rekan klub motor, baik dari BB1%MC atau klub lain bisa nongkrong atau mampir ke sini," sebut Ucok.

Dalam hal deklarasi akhir pekan ini, dijadwalkan akan dikunjungi member BB1%MC dari chapter lain.

Khususnya dari rekan satu daratan Pulau Kalimantan. "Ada dari Pontianak, Sampit, dan Kaltim juga. Totalnya puluhan motor nanti ke Banjarbaru," sambungnya.

Secara singkatnya, organisasi di chapter Banjarbaru ini diinisiasi oleh tiga orang. Selain Ucok, ada Anang dan juga Heri Budimansyah. Menariknya, Heri Budimansyah juga berstatus sebagai Ketua Komisi I DPRD Banjarbaru.

"Di luar aktivitas saya sebagai anggota legislatif. Saya juga aktif di organisasi motor, dan yang saya ikuti adalah BB1%MC. Semoga, chapter Banjarbaru terus tumbuh dan berkembang," ucap Heri Budimansyah.

Kemudian, menurut Anang, dasar membentuk di chapter Banjarbaru lantaran penggeber motor buatan Eropa maupun Amerika cukup banyak. Sesuai syarat utama bergabung di organisasi ini adalah wajib menunggangi motor produk Eropa dan Amerika.

Dibeberkan Anang, untuk bergabung dengan BB1%MC terbilang susah-susah gampang. Gampangnya, besaran kapasitas cc mesin tidak ditentukan, alias bebas. "Mau yang 50cc juga tidak apa-apa, yang penting motor harus pabrikan Eropa atau Amerika," kata Anang.

Di Banjarbaru sendiri, Anang berkisah dirinya dan dua rekannya menungganggi beberapa jenis motor lansiran Amerika dan Eropa. Mulai dari BMW, hingga Royal Enfield. Untuk besaran cc juga variatif. "Ada yang 350 cc. Kalau rentang harga ya dari puluhan sampai ratusan juta," sebutnya

Lalu bagaimana jika pencinta motor Eropa atau Amerika di Banjarbaru ingin bergabung? Anang menjawab sederhana. "Kenalan saja dulu, baru nanti masuk tahapan selanjutnya. Organisasi ini juga ada beberapa program, selain berhubungan motor, juga ada kegiatan sosial," tambahnya.(*/ema)

Editor: miminradar-Radar Banjarmasin

Tags

Rekomendasi

Terkini

Banjarmasin Pulangkan 10 Orang Terlantar

Jumat, 26 April 2024 | 14:30 WIB
X