Rumah Ketua BPK Ikut Terbakar

- Minggu, 26 Januari 2020 | 07:48 WIB
JADI ARANG: Rumah Suparno terbakar ketika ia tinggal keluar. Untungnya sang istri yang sedang tergelak sakit sempat diselamatkan warga.
JADI ARANG: Rumah Suparno terbakar ketika ia tinggal keluar. Untungnya sang istri yang sedang tergelak sakit sempat diselamatkan warga.

BANJARMASIN - Warga Gang IAIN dan Gang Bayam di Jalan Kampung Melayu Darat gempar. Kepulan asap pekat keluar dari rumah di ujung gang, kemarin (25/1) sore sekitar pukul 15.30 Wita.

Rumah di RT 11 Kelurahan Seberang Masjid itu diketahui milik Suparno. Lelaki 52 tahun itu sedang keluar. Hanya istrinya saja yang berada di rumah, itu pun sedang sakit.

Syukur, BPK (Barisan Pemadam Kebakaran) gesit. Setengah jam berjibaku, si jago merah pun dijinakkan.

Rumah berukuran 3x4 meter itu pun tersisa puing. Sementara dapur tetangga ikut dijilat api. Rumah itu milik H Mahridi, Ketua BPK Bayam.

"Awalnya saya melihat asapnya saja. Tak lama apinya sudah membesar. Langsung saya panggil kawan-kawan BPK Bayam," kata Hiyatullah (33), anak H Mahridi.

Dia sempat menyelamatkan dokumen penting dan mengamankan ibunya keluar rumah. Rumahnya persis berada di belakang rumah yang terbakar.

Teriakan bahaya kebakaran terdengar bersahut-sahutan. Warga sekitar juga turut membantu memadamkan dengan peralatan seadanya.

"Untung semua bisa diatasi berkat gotong-royong warga dan BPK. Untuk rumah kami, yang terbakar cuma atap dan dinding dapurnya," tambahnya.

Saat rumahnya terbakar, Suparno berada di rumah bosnya di Gang Nusantara, sekitar 200 meter dari Gang Bayam.

Ketika mendengar kebakaran itu, ia masih bersantai di rumah bosnya. Tak menyangka bahwa yang terbakar adalah rumahnya sendiri.

"Enggak bisa naik motor, saya langsung lari menuju rumah. Saya panik karena tahu istri masih di rumah. Alhamdulillah, warga sudah menyelamatkannya. Dia memang sudah lama sakit-sakitan," kisahnya.

Suparno menduga kebakaran dipicu korsleting listrik. Karena saat ia tinggal, kompor sudah dimatikan.

"Beberapa tahun lalu, rumah ini pernah dibantu pemerintah untuk dibedah. Mudah-mudahan ada bantuan lagi. Sementara, kami menginap di rumah anak tiri di Sungai Andai," pungkasnya.

Tampak di lokasi musibah, personel TNI dan Bhabikamtibmas Kelurahan Seberang masjid Bripka Muhyan, serta tim BPBD Banjarmasin sedang mendata skala kerusakan. (lan/at/fud)

Editor: miminradar-Radar Banjarmasin

Tags

Rekomendasi

Terkini

Transaksi Narkoba di Sumber Sari Terungkap  

Sabtu, 20 April 2024 | 16:45 WIB

Tiga Terdakwa Suap di Paser Akui Bersalah

Sabtu, 20 April 2024 | 08:56 WIB
X