Praktikkan Tips Youtube, 2 Pemuda Bobol ATM di Rantau

- Kamis, 30 Januari 2020 | 10:43 WIB
GAGAL: Dua pemuda yang ketahuan merusak mesin ATM diinterogasi di ruang penyidik Maposlek Tapin Utara. | Foto: Rasidi Fadli/Radar Banjarmasin
GAGAL: Dua pemuda yang ketahuan merusak mesin ATM diinterogasi di ruang penyidik Maposlek Tapin Utara. | Foto: Rasidi Fadli/Radar Banjarmasin

RANTAU - Bermodal belajar di YouTube, dua orang pemuda nekat membobol sebuah mesin ATM BNI di Jalan Brigjend H Hasan Basri Kelurahan Rangda Malingkung Kecamatan Tapin Utara. Aksi Muhammad Rieyandi Indra Jaya (25) dan Rahmad Fitriansyah (19) ini terbongkar, karena mereka terekam CCTV. 

Dua pemuda warga Jalan Pahlawan Desa Rantau Kanan Kecamatan Tapin Utara, dapat dibongkar oleh aparat kepolisian Polsek Tapin Utara.

Kejadian pembobolan ATM ini terjadi Minggu (18/1) sekitar pukul 23.50 Wita. Sebelum melakukan aksi pembobolan ATM, kedua pemuda ini terlebih dahulu menonton sebuah totarial perusakan ATM pada video YouTube di Bundaran Sirang Pitu.

Setelah beberapa jam menonton, akhirnya mereka langsung memutuskan untuk mempraktikkannya. Dua kali melakukan pengintaian ke mesin ATM tersebut, untuk melihat keadaan.

Setelah sepi, mereka langsung merusak mesin ATM dengan menggunakan air mineral dan uang satu ribu rupiah. Keesokan harinya, sekitar pukul 09.00 Wita, melihat ATM tidak berfungsi, pengelola melakukan pembongkaran. Ternyata mesin dalam kondisi basah berair.

Kejadian ini baru diketahui, kalau ada yang sengaja merusak setelah melihat rekaman CCTV, Jumat (24/1). Kemudian, Selasa (28/1) kasus ini dilaporkan ke aparat.

Kapolres Tapin melalui Kapolsek Tapin Utara, Ipda Subroto Rindang Ari Setyawan, menuturkan bahwa setelah menerima laporan pihaknya langsung melakukan penyelidikan.

"Sore itu juga, kami sudah mengetahui siapa pelakunya, berkat rekaman CCTV yang diterima," katanya.
Tidak lama kemudian, Rabu (29/1) sekitar pukul (28/1) Wita, kedua pelaku dibawa keluarganya menyerahkan diri ke pihak BNI.

“Mereka langsung kami jemput untuk proses hukum yang berlaku. Modus pelaku melakukan pengrusakan menggunakan air mineral dan uang satu ribu rupiah untuk dimasukkan ke mesin ATM setor tunai. Dengan harapan ada uang yang keluar, ternyata setelah itu tidak ada," ucapnya.

Muhammad Rieyandi Indra Jaya mengaku saat melakukan aksi pengrusakan, mereka dalam keadaan mabuk minuman beralkohol.

"Kami belajar di YouTube, bagaimana cara merusak mesin ATM. Dan langsung kami praktikkan," kata Indra Jaya. (dly/ema)

Editor: miminradar-Radar Banjarmasin

Tags

Rekomendasi

Terkini

Transaksi Narkoba di Sumber Sari Terungkap  

Sabtu, 20 April 2024 | 16:45 WIB

Tiga Terdakwa Suap di Paser Akui Bersalah

Sabtu, 20 April 2024 | 08:56 WIB
X