Siring Kemuning Ambrol, PUPR Masih Punya Tiga PR

- Minggu, 16 Februari 2020 | 06:44 WIB
MEMOLES: Seorang pekerja melakukan pemolesan di bagian siring di bantaran Sungai Kemuning yang sudah diperbaiki pascaambrolnya areal ini akibat diterjang luapan air di bulan Januari lalu. | Foto: Muhammad Rifani/Radar Banjarmasin
MEMOLES: Seorang pekerja melakukan pemolesan di bagian siring di bantaran Sungai Kemuning yang sudah diperbaiki pascaambrolnya areal ini akibat diterjang luapan air di bulan Januari lalu. | Foto: Muhammad Rifani/Radar Banjarmasin

BANJARBARU - Pascakerusakan akibat dihantam luapan air deras beberapa pekan lalu. Salah satu titik siring di Sungai Kemuning Banjarbaru yang terdampak berangsur dibenahi.

Dari pantauan Radar Banjarmasin, bagian terparah sudah hampir selesai dipulihkan. Titik terparah ini berada di dekat Menara Pandang Siring Kemuning di Jalan A Yani Km 33.5 Loktabat Banjarbaru.

Tampak para pekerja mulai melakukan finising di bagian siring yang sebelumnya ambrol. Bagian siring yang tergerus air sekarang sudah utuh. Hanya saja, bagian pagar tampak belum dipulihkan.

Kepala Bidang Sumber Daya Air (SDA), Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (PUPR) Kota Banjarbaru, Subrianto mengonfirmasi jika progres perbaikan sudah hampir rampung.

Diklaimnya, bahwa titik terparah telah diperbaiki dan bakal segera selesai. "Kan ada beberapa titik yang terdampak. Nah yang terparahnya sudah hampir selesai. Yang jelas, ini sudah dipastikan aman," ujarnya.

Hujan yang kerap turun diakui Subrianto memang sedikit menghambat pengerjaan perbaikan. Tetapi meski begitu, sesuai target yang sudah dicanangkan. Perbaikan total tegasnya bisa rampung maksimal selama dua bulan. "Yang belum ini ada tiga titik. Tetapi yang tiga ini tidak terlalu parah seperti titik yang sekarang perbaikannya hampir selesai. Bisa dikatakan kategorinya ringan saja, jadi kita prediksi bakal lebih cepat perbaikannya," jelasnya.

Adapun, tiga titik yang dimaksud berlokasi di bagian arah hulu dari bantaran sungai Kemuning. Untuk tingkat kerusakan, titik-titik ini tak sampai ambrol parah seperti di titik utama. Tentu ini jadi tambahan PR bagi Pemko Banjarbaru.

Ditanya soal wacana dulu bakal memasang brojong guna mengantisipasi kejadian serupa tak terulang. Subrianto menjawab bahwa brojong tetap akan dipasang. Hanya saja, ada perubahan titik pemasangan. "Awalnya kan mau di bagian siringnya. Namun setelah kita cek, ternyata bangunan pondasi siring masih kuat. Sehingga bakal dialihkan ke limpasan sungainya," katanya.

Sekadar diketahui, siring sungai kemuning ambrol diterjang luapan air yang meningkat pada bulan Januari lalu. Debit air ini meningkat lantaran hujan deras yang mengguyur Kota Banjarbaru saat itu. (rvn/ram/ema)

Editor: miminradar-Radar Banjarmasin

Tags

Rekomendasi

Terkini

X