BANJARBARU - Meski sudah dibuka sejak tanggal 19 Februari kemarin. Hingga Kamis (20/2), belum ada kandidat bapaslon dari jalur independen (perseorangan) yang mendaftar di Komisi Pemilihan Umum (KPU) Banjarbaru.
Diketahui, saat ini di antara tiga kandidat bapaslon yang akan berkontestasi di Pilwali 2020. Hanya ada satu bapaslon yang mendeklarasikan lewat jalur non parpol ini. Yakni pasangan Edyy Saifudin-Astina Zuraida.
Ketua KPU Banjarbaru, Hegar Wahyu Hidayat memastikan bahwa hingga Kamis (20/2) belum ada kandidat yang bertandang ke kantornya. Dengan maksud menyerahkan berkas pencalonan independen.
"Sampai sekarang belum ada. Kita masih menunggu sampai tanggal 23 Februari pukul 23.00 Wita sesuai tahapan yang berlaku," katanya.
Dipaparkannya lagi, sesuai tahapan dan jadwal. Penyerahan dokumen dukungan calon perseorangan dilakukan pada tanggal 19-23 Februari.
Kemudian, untuk syarat penyerahan berkas. Hegar memaparkan bahwa komponennya yakni berkas dukungan warga. "Berkas itu telah dituangkan dalam surat pernyataan form model B1-KWK yang bertanda tangan dan dilampiri foto copy KTP El atau suket (surat keterangan)."
Meski belum ada yang datang. Namun kata Hegar, bahwa pasangan Edy-Astina sudah berkomunikasi dengannya. Khususnya terkait mekanisme pendaftaran perseorangan ini.
"Satu paslon atas nama Edy-Astina yang sudah mendapat user dan password silon dan intensif melakukan komunikasi dengan KPU Banjarbaru," tuntasnya.
Diketahui, untuk syarat pencalonan independen di Kota Banjarbaru. Bahwa kandidat harus mengumpulkan minimal dukungan warga sebanyak 15.635 dukungan yang tersebar di 3 Kecamatan.
Sementara itu, dihubungi terpisah, kandidat bakal calon walikota jalur independen, Eddy Saifuddin coba merespons. Diakuinya bahwa pihaknya memang belum menyerahkan berkas dukungan ke KPU.
"Saya masih di luar Kota. Sabtu baru balik ke Banjarbaru. (Mendaftar) Insya Allah siap," konfirmasinya.
Ditanya kapan? Eddy menjawab, "Kita mencari hari baik dan saat saya sudah di Banjarbaru.”
Edy mengklaim persiapan untuk mendaftar disebutnya sudah. Tetapi, ia tak menyebut berapa jumlah dukungan disiapkan.
"Saya belum konfirmasi lagi ke tim, belum dijadikan semua jumlahnya. Nanti Sabtu (22/2) saya suruh tim untuk gabungkan semuanya, karena posko yang bekerja ada di tiga tempat, yakni Banjarbaru Induk, Landasan Ulin dan Cempaka," katanya seraya meyakini, dukungan yang dikantonginya sudah lebih dari yang disyaratkan KPU. (rvn/bin/ema)
