BANJARMASIN - Demi memperkuat infrastruktur partai menghadapi Pilkada serentak 2020, Partai Nasdem menggelar konsolidasi untuk pemenangan Pilkada provinsi, kabupaten dan kota, kemarin (23/2).
Seluruh kader partai di tingkat kabupaten/kota hadir dalam rapat tersebut. Rapat dipimpin Plt H Martinus mewakili Guntur Prawira yang tengah berhalangan. Seluruh kader mendapat wejangan dari Ketua Pemenangan Pemilu Kalimantan H Syarief Abdullah Alkdrie.
Abdullah meminta seluruh kader di Banua berupaya memenangkan pasangan bakal calon yang didukung oleh partai bentukan Surya Paloh ini pada Pilkada di lima kabupaten, dua kota dan satu provinsi tersebut.
“Artinya mengambil calon yang betul-betul bisa kita harapkan. Atau minimal ada kepentingan partai yang bisa terakomodir,” harapnya.
Syarief juga menekankan jangan coba-coba bermain "mahar" dalam memilih bakal calon kepala daerah. Jika sampai terjadi bukan tidak mungkin seperti yang terjadi di Kalbar.
“Jika menjual kursi itu sama saja kita menjual suara rakyat dan menyakiti hati rakyat,” jelasnya.
Plt DPW Partai Nasdem Kalsel, H Martinus menyatakan, target rapat konsolidasi ini, untuk mengecek kesiapan Partai Nasdem di kalsel dalam memenangkan Pilkada. Semua pengurus dan kader partai harus menyiapkan diri.
“Siapapun yang diusung Nasdem merupakan calon terbaik dan patut diperjuangkan. Jadi dibutuhkan kesiapan dan langkah pemenangan,” tegasnya.
Untuk Pilkada 2020, terdapat sejumlah kader partai yang mendaftar sebagai bakal calon kepala daerah atau wakil kepala daerah. Tapi Nasdem tetap akan melihat realitas di lapangan, sejauh mana para kader mampu menang jika mendapatkan rekomendasi DPP (Dewan Pengurus Pusat).
“Melihat kondisi inilah, Nasdem Kalsel bertekad memegang teguh keputusan DPP dengan tetap mengusung calon yang diunggulkan sesuai keputusan tersebut,” pungkasnya.
Jika berkaca dari Pemilu Legislatif 2019, posisinya di lingkaran nomor empat dengan kenaikan perolehan suara 33 persen.
Rinciannya, empat kursi di DPRD provinsi, tujuh kursi di Kabupaten Banjar, empat kursi di Hulu Sungai Tengah, tiga kursi di Balangan, dua kursi di Kotabaru, satu kursi di Tanah Bumbu, empat kursi di Banjarbaru dan satu kursi di Banjarmasin. (gmp/ma/fud)
