AMUNTAI – Aksi si pembuat onar, M Saleh alias Calau (29), akhirnya terhenti. Pria yang sering masuk ke dalam kelambu perempuan saat tidur itu, diringkus aparat Polsek Banjang, Senin (2/3) sore.
Walau terkenal sering mengintimidasi warga, hingga tak berani lapor polisi, Calau ternyata tak menunjukkan sikap garangnya saat diamankan. Nyali pria berambut gondrong ini kuncup. Tanpa perlawanan, menyerah begitu saja.
Preman kampung ini justru ditangkap atas laporan pengambilan kendaraan secara paksa di Desa Beringin Kecamatan Banjang, Jumat, pekan lalu. Ia mengambil motor yang sedang parkir di depan rumah korban.
Mengetahui Calau yang mengambil, korban mencoba cara kekeluargaan untuk meminta kembali motornya. Namun, pria berwajah bengis ini justru bersikap kasar. Malah sebaliknya, ia mengancam. Bingung, korban akhirnya nekat. Calau dilaporkan ke pihak berwajib.
Kapolres HSU, AKBP Pipit Subiyanto SIK melalui Kasat Reskrim, Iptu Kamarudin membenarkan pihaknya bersama aparat Polsek Banjang menangkap preman pembuat onar itu.
"Karena ada laporan dari korban pemilik kendaraan Honda Scoopy DA 6875 YL. Memang Calau yang mengambil motor itu,” ujarnya.
Aparat lantas mengepung rumah Calau. Begitu aba-aba diturunkan, anggota bergerak dan menyergap Calau. Motor yang diambilnya disita sebagai barang bukti. Selain itu, polisi juga membawa pulang mandau dan pisau.
Saat dilakukan pengembangan kasus, ternyata pelaku memang biang onar yang ditakuti warga Banjang. “Calau sering masuk ke rumah warga dan masuk ke dalam kelambu perempuan. Saking takutnya pada sosok tersangka, korbannya tak ada yang berani melapor,” ungkap Kamarudin.
Calau sendiri adalah mantan narapidana. Beberapa tahun sebelumnya, ia terjerat kasus penganiayaan. Hingga membuatnya masuk penjara. "Tentu saja warga merasa senang mendengar Calau ditangkap," ucap Kamarudin. (mar/ema)
