Marabahan-Gambut: DAMRI Gratiskan Pelajar, Umum Cukup Bayar Rp10 Ribu

- Jumat, 13 Maret 2020 | 14:10 WIB
TARIF DASAR: Hanya dengan Rp10 ribu, dua bus Damri siap mengantar kalian bisa pergi ke Gambu-Marabahan dan sebaliknya. | Foto: Bajau Malela Warga Marabahan for Radar Banjarmasin
TARIF DASAR: Hanya dengan Rp10 ribu, dua bus Damri siap mengantar kalian bisa pergi ke Gambu-Marabahan dan sebaliknya. | Foto: Bajau Malela Warga Marabahan for Radar Banjarmasin

MARABAHAN - Seiring kemajuan jaman, akses warga Marabahan untuk ke Banjarmasin ataupun Banjarbaru kini lebih mudah. DAMRI (Djawatan Angkoetan Motor Repoeblik Indonesia) kini hadir di Terminal Marabahan. Pelajar bisa naik tanpa ongkos sepeserpun.

Balai Pengelola Transportasi Darat (BPTD) Wilayah XV dan Dinas Perhubungan Kalimantan Selatan, akhirnya menyentuh Kota Marabahan. Dua angkutan umum yang murah meriah, kini hadir di marabahan. Dua angkutan ini berupa bus Damri. Merupakan angkutan perintis trayek Terminal Gambut Barakat Kilometer 17 ke Terminal Marabahan dan sebaliknya.

Untuk menikmati angkutan umum ini, tidak memerlukan biaya yang mahal. Hanya dengan Rp10 ribu, sesuai dengan tarif dasar ekonomi. Tentunya bus yang digunakan juga tidak ber AC.

"Trayek perintis ini sudah lama direncanakan, hanya saja baru bisa terealisasi pada akhir Januari 2020," ujar Kasi LLAJ BPTD Wilayah XV Kalsel, Ade Supriyadi, Kamis (12/3).

Ade menambahkan, untuk tarif Rp10 hanya berlaku untuk umum. Bagi pelajar mendapat pengecualian. Pelajar tidak dipungut biaya. Dengan catatan harus benar-benar pergi atau pulang sekolah saja. "Pelajar gratis, tapi harus naik/berangkat dengan baju seragam sekolah," ujarnya.

Selain gratis, menurut Ade, Damri bisa memberhentikan para pelajar di depan sekolahannya atau rumahnya saat pulang sekolah. Tetapi berbeda dengan penumpang umum. Penumpang hanya bisa diberhentikan di Terminal Gambut Barakat Kilometer 17 dan Terminal Marabahan.

"Hal ini kita lakukan agar tidak membunuh usaha mereka (trayek angkutan umum Marabahan- Handil Bakti," ujarnya.

Ade menambahkan, bus Damri ini terbagi dalam empat pemberangkatan. Dua pemberangkatan dari Terminal Gambut Barakat Kilometer 17 dan dua lagi dari Terminal Marabahan.

"Terminal Marabahan pemberangkatan pada pukul 08.00 dan 13.00 Wita. Sedangkan Gambut Barakat Kilometer 17 pemberangkatan pukul 08.00 dan 16.00 Wita," ujarnya sembari mengatakan warga Marabahan bisa pergi ke Banjarmasin atau Banjarbaru dengan waktu yang lama sembari menunggu pemberangkatan ke-2 bus Damri di Gambut Barakat Kilometer 17.

Sementara itu, Kepala Dinas Perhubungan Batola, Syamsul Arifin mengaku menyambut baik. Hanya saja menurutnya ada beberapa kesepakatan yang mereka sepakati bersama DPC Organisasi Angkutan Darat (Organda) Batola. Damri tidak boleh berhenti di jalan untuk menaikan atau menurunkan penumpang. Hal ini agar tidak mengambil alih penumpang angkutan Marabahan- Handil Bakti.(bar/ema)

Editor: miminradar-Radar Banjarmasin

Tags

Rekomendasi

Terkini

Rem Blong, Truk Solar Hantam Dua Rumah Warga

Kamis, 28 Maret 2024 | 19:00 WIB

Masalah Pendidikan Jadi Sorotan Ombudsman

Kamis, 28 Maret 2024 | 16:50 WIB

Gempa 3,3 Magnitudo Guncang Kotabaru

Kamis, 28 Maret 2024 | 15:58 WIB
X