BANJARMASIN – Belum meredanya wabah virus Covid-19 di Indonesia, memberikan dampak buruk terhadap agenda olahraga. Tak terkecuali di Kalsel, berbagai agenda olahraga terancam dibatalkan. Salah satunya adalah Pekan Olahraga Pelajar Daerah (Popda) Kalsel 2020. Ajang pesta olahraga antar pelajar se-Kalsel ini dijadwalkan pada 30 Maret hingga 6 April ini.
Kepala Bidang Peningkatan Prestasi Olahraga Dinas Pemuda dan Olahraga (Dispora) Kalsel, M Fittri Hernadi menuturkan pihaknya masih menunggu situasi dan kondisi. “Kami belum membuat keputusan apapun terkait pelaksanaan Popda Kalsel 2020. Oleh karena itu, untuk saat ini bisa dibilang Popda Kalsel 2020 masih tetap pada jadwal yang ada,” ungkap Fitri.
Namun demikian, perubahan masih bisa terjadi. Apalagi, mengingat saat ini Kalsel sudah menetapkan status Siaga Corona. “Lebih lanjut, nanti akan ada rapat koordinasi dengan pihak Satgas Covid-19 Kalsel dengan leading sector Dinas Kesehatan (Dinkes) Kalsel. Dari trapat tersebutlah akan diambil keputusan apakah event olahraga tetap bisa dijalankan sesuai jadwal, ditunda, atau dibatalkan sama sekali,” sambungnya.
Fitri menceritakan Popda Kalsel 2020 akan mempertandingkan delapan cabang olahraga (cabor). Yakni, sepak bola, bola basket, bola voli, pencak silat, tenis meja, bulu tangkis, tenis lapangan, dan sepak takraw.
“Popda 2020 merupakan program seleksi atlet pelajar Kalsel menuju Pekan Olahraga Pelajar Wilayah (Popwil) 2020 yang bakal digelar di Kalsel, akhir tahun ini. Mudah-mudahan, wabah Corona bisa mereda, sehingga kegiatan olahraga di Kalsel bisa kembali digelar sesuai yang sudah dijadwalkan,” tandasnya.(oza/ema)
