Bincang Santai dengan "Indro Corona"; Sudah Ada Sebelum Masehi, Sembuh dengan Vitamin E

- Senin, 23 Maret 2020 | 12:51 WIB
BEBERKAN PENDAPAT:Indro Cahyono berbincang santai dengan wartawan Radar Banjarmasin, Randu Alamsyah. | DOK/PRIBADI
BEBERKAN PENDAPAT:Indro Cahyono berbincang santai dengan wartawan Radar Banjarmasin, Randu Alamsyah. | DOK/PRIBADI

Muhammad Indro Cahyono akhir-akhir ini sibuk mondar-mandir kantor-kantor pemerintah untuk memberikan nasihat tentang penanganan virus Corona. Ahad tadi, Kami bertemu di sebuah minimarket di bilangan Wahid Hasyim, Jakarta

Sambil ngopi dan membaca protokol penanganan corona di Wuhan, Dokter hewan yang selama 20 tahun meneliti virus ini mengatakan berbagai pandangannya yang unik tentang virus corona.

-- Oleh: RANDU ALAMSYAH, Jakarta --

Apa sebenarnya virus corona ini dan bagaimana asal mulanya?

Ini virus lama. Bahkan sebelum Yesus. 200 tahun sebelum masehi udah ada corona. Virus corona ini jumlahnya banyak. Setiap virus corona itu spesifik ke spesies tertentu.Ada yang buat kelelalawar, ya (menjangkiti) kelelawar aja. Ada yang buat manusia, ya manusia aja. Ada yang buat anjing, ya anjing aja.

 

Bagaimana spefifikasinya, bagaimana membedakannya?

Pernah lihat gambar virusnya. Virusnya bulat, ujungnya beda-beda. Duri-durinya itu (yang berbeda). Ada yang buat manusia, ya buat manusia doang. Ada yang buat kelelawar ya, kelelawar doang.

 

Jadi gak mungkin kalau dibilang makan kelelawar jadi dijangkiti virus corona?

Gak. Tapi kalau saya ditanya, apakah corona sama dengan covid 19 ya mirip bentuknya. Tapi kalau dari kelelawar bisa nempel ke manusia, ya jawabannya gak.


Berarti bukan dari kelelawar?

Bukan. Murni dari manusia, WHO aja bilang itu murni dari manusia.


Kalau dari manusia, pasti ada penyebar pertamanya...

Halaman:

Editor: miminradar-Radar Banjarmasin

Tags

Rekomendasi

Terkini

Rem Blong, Truk Solar Hantam Dua Rumah Warga

Kamis, 28 Maret 2024 | 19:00 WIB

Masalah Pendidikan Jadi Sorotan Ombudsman

Kamis, 28 Maret 2024 | 16:50 WIB

Gempa 3,3 Magnitudo Guncang Kotabaru

Kamis, 28 Maret 2024 | 15:58 WIB

Januari hingga Maret, 7 Kebakaran di Balangan

Selasa, 26 Maret 2024 | 15:35 WIB
X