MARABAHAN - Masih membuka pelayanan pembuatan SIM, Polres Batola lakukan pencegahan ekstra terhadap penyebaran Covid-19. Bilik sterilisasi disinfektan pun disiapkan.
Bagi anggota maupun masyarakat yang ingin masuk Polres Batola, harus melewati beberapa tahap guna pencegahan Covid-19. Pertama, semua orang diwajibkan untuk mencuci tangan dengan sabun.
Selanjutnya, mengoleskan tangan dengan cairan hand sanitizer dan pengecekan suhu tubuh. Terakhir yang membedakan dengan instansi lainnya, setiap orang diwajibkan masuk bilik sterilisasi disinfektan selama 15 detik.
Menurut Kapolres Batola, AKBP Bagus Suseno semua ini dilakukan sebagai bentuk pencegahan Covid-19. Setiap personel maupun masyarakat yang memerlukan pelayanan diwajibkan mengikuti sesuai SOP yang dibuat.
"Sesuai SOP, yang masuk wajib, cuci tangan hingga masuk bilik sterilisasi disinfektan," ujarnya kepada Radar Banjarmasin, Kamis (26/3) pagi.
Bagus menambahkan, saat ini, beberapa pelayan sudah dihentikan. Hanya ada beberapa yang masih dibuka. Seperti pembuatan SIM dan laporan polisi. "Untuk pembuatan SKCK masih dihentikan hingga waktu yang tidak ditentukan," ujarnya.
Salah satu warga, Taufik Rahman mengaku senang dengan adanya SOP tersebut. Tingkat keamanan dari Covid-19 lebih terjamin. "Dengan mekanisme begitu, jadi tidak takut untuk masuk," ujarnya sembari mengatakan datang ke Polres Batola untuk membuat SIM. (bar/ema)