Atlet NPC Kalsel Dipulangkan

- Jumat, 27 Maret 2020 | 11:01 WIB
KEMBALI: Para atlet NPC Kalsel yang menjalani pelatnas di Solo beberapa waktu lalu harus dipulangkan sesuai dengan arahan Kemenpora mengenai menunda segala aktivitas olahraga.
KEMBALI: Para atlet NPC Kalsel yang menjalani pelatnas di Solo beberapa waktu lalu harus dipulangkan sesuai dengan arahan Kemenpora mengenai menunda segala aktivitas olahraga.

BANJARMSIN - Ancaman virus Covid-19 membuat dipulangkan para atlet National Paralympic Committee Indonesia (NPCI) yang sedang menjalani pelatnas di Solo. Solo ditetapkan sebagai daerah kejadian luar biasa (KLB) terhadap Covid-19. Kemenpora telah meminta menunda segala aktivitas.

Wakil Ketua NPC Kalsel, Berni Munkar mengatakan para atlet paralimpik Kalsel yang sudah menjalani pelatnas pulang ke daerah masing-masing sejak beberapa hari lalu. "Yang di pelatnas sudah dipulangkan ke daerah masing-masing sebagai dampak wabah Coronavirus Disease (Covid-19), termasuk atlet kita," ujar pelatih sepak bola CP Kalsel ini.

Berni menerangkan ada beberapa atlet Kalsel yang dipanggil di pelatnas NPC. Tersebar di tujuh cabang olahraga yakni sepak bola cp, paracyling (sepeda balap), archery (panahan), paraswiming (renang), tenis meja (daksa), atletik dan bulu tangkis.

NPC pusat menyerahkan pembinaan lanjutan ke NPC daerah. Sementara NPC Kalsel menyerahkan pelatihan atlet pelatnas secara mandiri. "Iya mereka sudah pasti diarahkan latihan mandiri di daerah masing nantinya," kata Berni.

Bagaiaman reaksi atlet mengingat beberapa kali ASEAN Para Games Filipina 2020 mengalami penundaan? Berni mengaku mereka memang tidak terlalu kecewa. Namun di antaranya sempat down karena penundaan ini.

"Sedikit banyaknya pasti berpengaruh kepada psikis atlet sendiri. Merasa jenuh sudah pasti di pelatnasnya. Ditambah lagi dengan adanya Covid-19, jadi campur aduk," jelasnya.

Menurutnya, ini tugas NPC Kalsel memotivasi seluruh atlet pelatnas. Mereka berharap Covid-19 semoga akan segera berakhir.

Tim pelatprov NPC Kalsel yang sedang menghadapi Pekan Paralympic Nasional (Peparnas) XVI 2020 di Jayapura terhitung sejak Selasa (25/3) juga dipulangkan ke daerah masing masing.

"Ini untuk keselamatan dan kesehatan para atlet. Lebih baik latihan di rumah masing-masing saja," ungkapnya. Dari tujuh cabor, atlet renang terbanyak mengirimkan wakil mereka yakni Suriansyah, Mulyadi, Ahmad Zaini, Nur Aimah, Riyanti, dan Fitria.

ASEAN Para Games di Filipina semestinya digelar pada 18-24 Januari ini. Diundur menjadi 20-28 Maret 2020. Kini kembali diundur tanpa batas waktu yang ditentukan.(bir/dye/ema)

Editor: miminradar-Radar Banjarmasin

Tags

Rekomendasi

Terkini

Nur Anisa Hasrat Berikan yang Terbaik

Senin, 22 April 2024 | 13:45 WIB

Layar Kaltim Pantang Terlena

Senin, 22 April 2024 | 12:45 WIB

Menang di Shanghai, Ini Kata Max Verstappen

Senin, 22 April 2024 | 10:10 WIB

Tinjau Langsung Perkembangan Atlet

Sabtu, 20 April 2024 | 17:10 WIB

Serasa Membalap di Atas Es

Sabtu, 20 April 2024 | 14:35 WIB

“Bukan Saya yang Indisipliner”

Jumat, 19 April 2024 | 16:00 WIB

KBL Kembali Digulirkan Akhir Pekan Ini

Jumat, 19 April 2024 | 15:00 WIB

Ingin Gelar Kejuaraan Paralayang Dunia di Kotabaru

Jumat, 19 April 2024 | 14:30 WIB

Karate Fokus Mengasah Psikis

Selasa, 16 April 2024 | 11:30 WIB

Duka Olahraga Kaltim, Polo Berpulang

Selasa, 16 April 2024 | 10:50 WIB
X