BANJARMASIN - Meski pengurus Masjid Raya Sabilal Muhtadi sudah menyatakan meniadakan Salat Jumat, namun ratusan jemaah tetap mendatangi masjid terbesar di Kalsel ini untuk melaksankan Salat Zuhur, Jumat (27/3) siang.
“Memang saya sudah mendengar kabar. Tapi penasaran saja. Yang penting saya Salat berjamaah di sini (Masjid Raya Sabilal Muhtadin Banjarmasin),” tutur Ijul salah seorang jemaah.
Bagi dirinya, Salat Jumat di Sabilal Muhtadin sudah menjadi kebiasannya sejak muda. Dengan tak digelarnya Salat Jumat ini, dia merasa sedih. “Jemaahnya biasanya sangat banyak. Sekarang bisa dilihat, sedikit sekali,” tukasnya.
Untuk diketahui, biasanya saking banyaknya jemaah yang Salat Jumat di Masjid Raya Sabilal Muhtadin ini, area utam masjid kadang tak mencukupi. Jemaah rela Salat di bagian luar.
Siang ini, lantaran keluarnya pernyataan dari pengelola Masjid Raya Sabilal Muhtadin yang meniadakan Salat Jumat dengan diganti Salat Zuhur, shaf yang terpakai pun hanya tiga baris. “Mengganti Salat Jumat dengan Salat Zuhur sesuai imbauan dari MUI Kalsel. Kami menghormatinya,” ujar Sekretaris Badan Pengelola Masjid Raya Sabilal Muhtadi, Samsul Rani. (mof)