BANJARMASIN - Tiga perampok membobol rumah perwira polisi di Kotabaru. Mereka membekap orang-orang di rumah dan berhasil menggondol materi sekitar Rp10 juta.
Selasa (7/4) dini hari, saat sedang terlelap bersama istrinya di kamar, tiba-tiba masuk tiga orang tak dikenal. Bertopeng. Membekap Kasat Narkoba AKP Margono dan istrinya dengan ancaman obeng di depan mata.
Kejadian itu sekitar pukul 02.45. Margono sempat melawan, dan menerima pukulan. Namun istrinya pun diancam dengan obeng.
Para perampok kemudian mengikat Margono dan istrinya. Juga orang-orang rumah yang lain. Menurut informasi, anak Margono yang masih kecil hanya diancam dengan lisan.
Semua hape disita, dan dimasukkan para pelaku ke dalam air. Bertanyalah seorang perampok, di mana harta-harta?
Tidak mendapat jawaban memuaskan, mulailah mereka menjarah seisi rumah yang berada di Desa Semayap Kecamatan Pulau Laut Utara itu.
Sekitar setengah jam kemudian, para perampok selesai menjarah. Dan kabur dengan uang kurang lebih Rp3 juta, termasuk yang ada di celengan anak korban, berikut emas senilai Rp7 juta.
Mereka kabur setelah mengikat Margono dengan ikatan yang kuat. Total kerugian diperkirakan mencapai Rp10 juta.
Kabid Humas Polda Kalsel, Komisaris Besar Mochammad Rifai mengatakan pihaknya belum bisa membeberkan secara rinci pelaku yang nekat melakukan pencurian di rumah Kasat Narkoba itu. Pihaknya saat ini tengah memburu para pelaku.
"Polda menurunkan tim Resmob untuk mengejar mereka," katanya. (gmp/ran/ema)
