BANJARMASIN - Balapan liar yang merajalela di kawasan Kayu Tangi, Jalan Hasan Basri, dibuat kocar-kacir oleh Polsek Banjarmasin Utara, Minggu (12/4) subuh.
Dari sekian pembalap jalanan bebal ini, polisi mengamankan 12 buah sepeda motor. 20 remaja juga dibawa ke mapolsek.
Operasi dipimpin Kapolsek AKP Gita Suhandi Achmad bersama Kanit Iptu Sandi, dibantu relawan BPK Pasar Lama. Aksi kucing-kucingan sempat terjadi.
Sebenarnya, pada patroli jam 1 dini hari, mereka sudah dibubarkan. Ternyata subuhnya kembali berkumpul dan berulah.
"Jam satu dini harus dibubarkan. Ternyata beraksi lagi pukul 03.45 Wita sampai azan subuh. Terpaksa kami ambil tindakan tegas. Sebagian berhasil lolos, tapi 20 orang kami amankan," terang Gita, kemarin (12/4) siang.
Semuanya diberikan surat tilang. Plus pembinaan. "Mereka harus membuat surat perjanjian," tambahnya.
Menurut Gita, aksi balapan liar itu sangat meresahkan dan membahayakan pengendara yang lalu lalang di sana. Dia berharap bisa memberikan efek jera.
Apalagi, sebentar lagi bulan puasa. Lazimnya pada bulan Ramadan, kegiatan balapan liar semakin ramai. "Kami akan bertindak tegas jika mereka masih berani adu gas," tegasnya.
Selain mengamankan remaja balapan liar, polisi juga menggiring seorang pemuda yang mempersenjatai dirinya dengan senjata tajam. "Kami tindak sesuai UU Darurat," tambahnya.
Dia berharap, keluarga turut membantu mengawasi anak-anak ini agar tak terlibat balapan liar. Apalagi di tengah wabah virus corona.
"Orang tua semestinya mengetahui ke mana anaknya pergi. Apalagi kalau sudah larut malam. Masa enggak dicari-cari," tutup Gita. (lan/at/fud)