BANJARMASIN - Pengurus Kota Ikatan Dance Sport Indonesia (Pengkot IODI) Banjarmasin memiliki cara khusus memantau latihan para dancer binaannya. Di musim pandemi corona, para dancer Kota Seribu Sungai diminta latihan mandiri di rumah. Walaupun tidak diawasi langsung oleh pelatih, para dancer diminta tetap serius dalam latihan.
Ketua Umum IODI Banjarmasin, Irnita Djumadri menuturkan pihaknya meminta para dancer melaporkan suasana latihan di rumah masing-masing. "Caranya, kami minta mereka merekam video pendek suasana latihan. Kemudian video tersebut wajib dikirimkan via WhatsApp grup," ungkap Irnita, Rabu (22/4).
Irnita menjelaskan video pendek suasana latihan tersebut wajib dikirimkan setiap sore hingga malam hari. "Pengiriman video ini juga sebagai bukti absensi para dancer. Kami ingin mereka tetap disiplin latihan walaupun tanpa pengawasan langsung oleh pelatih," paparnya.
Melalui video tersebut, pelatih bisa mengoreksi dan mengevaluasi gerakan para dancer Kota Banjarmasin. "Pelatih akan memberikan saran kepada para dancer via daring. Kami berupaya agar fasilitas WhatsApp tersebut bisa dimaksimalkan agar para dancer tidak sekadar diam di rumah," sebutnya.
Irnita berharap pandemi corona bisa segera mereda. "Semoga sebelum Porprov XI Kalsel 2021 Kandangan, situasi dan kondisi sudah pulih dan normal kembali. Kami ingin melakukan persiapan terbaik demi meraih prestasi terbaik di Porprov Kandangan," tuntasnya.(oza/dye/ema)