AMUNTAI - Niat hati membangunkan orang untuk bersahur tentu akan bernilai pahala di bulan Ramadan seperti saat ini. Namun, lain halnya ulah puluhan remaja yang membangunkan sahur berkeliling di Kota Amuntai Kabupaten Hulu Sungai Utara (HSU). Nasib mereka berakhir diamankan aparat, Selasa (5/5) sekitar pukul 03.00 Wita.
Kelakuan puluhan remaja membangungkan sahur sudah keterlaluan. Sebab menyetel musik keras dan tidak berkaitan dengan Ramadan sama sekali. Seperti musik “dugem” di diskotek saja. Alhasil, warga yang dongkol melaporkan hal tersebut kepada jajaran Polres HSU dan ditindaklanjuti Polsek Amuntai Kota.
Kapolres HSU, AKBP Pipit Subiyanto melalui Kapolsek Amuntai Kota, Ipda Syaifullah membenarkan pihaknya telah menertibkan para remaja tersebut. Sebab bagarakan sahur tidak dilakukan pada jam dan waktu yang tepat.
"Putar musik dengan suara kencang, tidak sesuai tema Ramadan. Mengganggu masyarakat lain yang istirahat tidur pada pukul 02.00 sampai 03.00 Wita," kata Syaifullah kepada Radar Banjarmasin, Selasa (5/5).
Meski begitu, aparat hanya melakukan tindakan penilangan kendaraan bermotor saja kepada para remaja tersebut. Sedangkan terkait ulah mereka, dilakukan pembinaan dan membuat surat pernyataan untuk tidak mengulangi. (mar/ema)