BANJARMASIN - Hari Buku Nasional jatuh kemarin (17/5). Diperingati selama 18 tahun terakhir, menjadi ironis jika minat baca orang Indonesia masih rendah.
Kepala Dinas Perpustakaan dan Kearsipan Kalsel, Hj Nurliani Dardie mengatakan, hari buku tidak semestinya dirayakan dengan seremonial meriah.
Melainkan dirayakan oleh para orang tua dengan mengajak anak-anaknya membaca. "Kenalkan buku kepada anak sejak sekarang," ujarnya, kemarin.
Bagaimana agar buah tertarik dengan buku? Salah satunya dengan membacakan dongeng sebelum tidur. Diingatkannya, minat baca akan menunjang perilaku positif dan prestasi akademik anak.
Nurlani lalu mengutip beberapa hasil penelitian. Bagi anak yang belum mengenal huruf, orang tua bisa membaca dengan suara keras. Terpapar bacaan sejak kecil, ternyata membuat anak memiliki kosa kata lebih kaya dan berdaya konsentrasi lebih baik.
"Selain itu, membangun kedekatan emosi antara orang tua dan anak lewat kegiatan membaca," tambahnya.
Buku juga akan membantu mengarahkan minat dan mengolah karakter anak. "Buku bisa menjadikan orang lebih diperhitungkan dalam kehidupan sosial," tegasnya. (gmp/fud/ema)
