Sudah Dapat Restu Demokrat, Denny Optimis Dapat Tambahan Parpol

- Senin, 1 Juni 2020 | 11:02 WIB
MAJU TERUS: Denny Indrayana saat bersosialisasi ke rumah warga. Dia telah mendapat dukungan Partai Demokrat. | DOK/RADRA BANJARMASIN
MAJU TERUS: Denny Indrayana saat bersosialisasi ke rumah warga. Dia telah mendapat dukungan Partai Demokrat. | DOK/RADRA BANJARMASIN

BANJARMASIN - Pelaksanaan Normal baru membuat aspek politik Kalsel juga mulai ikut bergeliat. Terbaru, DPP Partai Demokrat memberikan rekomendasi kepada Denny Indrayana untuk maju di Pilgub Kalsel. 

Surat rekomendasi dukungan partai politik besutan Susilo Bambang Yudhoyono itu, keluar per hari ini, 1 Juni 2020 dengan nomor surat: 36/INT/DPP.PD/VI/2020. Dalam surat yang ditandatangani Sekretaris Jenderal DPP Partai Demokrat, Teuku Riefki Harsya tersebut juga menugaskan Denny untuk mencari dukungan kepada partai politik lain.

Denny juga diminta untuk mencari dan menetapkan calon wakil gubernur untuk menjadi pasangannya. Hasil survei terkini dan koalisi partai politik yang sudah diperoleh harus dilaporkan ke Partai Demokrat. Partai Demokrat sendiri bakal melakukan monitoring dan evaluasi terkait hasil survei.

Hanya mengandalkan Partai Demokrat, tentu saja tak akan memenuhi syarat kursi di DPRD Kalsel untuk maju di Pilgub. Demokrat hanya memiliki 3 kursi. Sementara syarat untuk maju, minimal kursi yang harus dimiliki adalah 11 kursi DPRD Kalsel. Masih sangat banyak.

Denny sendiri sangat optimis bisa mendapatkan dukungan dari parpol lain untuk memenuhi syarat dirinya berlaga di Pilgub Kalsel tahun ini. Hari ini rencananya, dia akan membawa surat tugas tersebut ke Partai Gerindra Kalsel.

Dengan Gerindra, Denny memang berpeluang mendapat dukungan. Ketua Umum Partai Gerindra, Prabowo Subianto memiliki kedekatan pribadi dengan Denny. Terakhir, Denny menjadi salah satu kuasa hukum saat gugatan Pilpres lalu.

Ditanya soal partai koalisi untuk memenuhi syarat dukungan. Denny mengungkapkan, sudah dalam tahap finalisasi. Begitu juga soal pasangan dia nanti. “Saat ini memantapkan partai koalisi. Setelah itu menetapkan cawagub dan tancap gas sosialisasi ke pemilih,” kata Denny kemarin.

Ditanya peluang, Denny tak mau sesumbar. Menurutnya tak hanya Gerindra yang “dirayu” namun parpol lain juga ditawarkan berkoalisi. “Saya akui, butuh dukungan sebanyak mungkin dari parpol dan pemilih untuk menang. Yang jelas komunikasi dengan Gerindra terus berjalan,” ungkapnya.

Gerindra sendiri memiliki delapan kursi DPRD Kalsel. Dengan jumlah kursi tersebut, ditambah kursi milik Partai Demokrat tiga, tentu sudah memenuhi syarat dukungan untuk mencalonkan gubernur dan wakil gubernur. “Saya tidak bisa ungkap detail dulu parpol lain. Karena komunikasi politik sedang berjalan,” tandasnya.

Terpisah, Sekretaris DPD Gerindra Kalsel Ilham Nor mengungkapkan, sampai saat ini pihaknya belum mendapat rekomendasi dari DPP Gerindra terkait pencalonan kepala daerah, termasuk pemilihan gubernur. “Belum ada sampai sekarang. Nanti pasti kami sampaikan ke publik,” katanya.

Untuk diketahui, sebelumnya, sinyal dukungan Gerindra diisyaratkan oleh Ketua DPD Gerindra Kalsel, Abidin mengarah ke Denny Indrayana. Secara blak-blakan Abidin mengatakan, pertemuan dengan mantan Menteri Hukum dan HAM tersebut sudah lama dilakukan.

Ketika itu dia memberi alasan, Denny yang lebih banyak di Jakarta patut diapresiasi saat ingin kembali ke kampung halaman untuk membangun Banua. Dia juga mengungkapkan, sudah menyampaikan keinginan Denny tersebut kepada Prabowo Subianto langsung.

“Alhamdulillah dia mau pulang kampung. Gerindra menyambut baik keinginan ini dan akan kami dukung,” ujar Abidin seusai Denny menyerahkan formulir pendaftaran bakal calon gubernur dan wakil gubernur Kalsel di Sekretariat DPD Gerindra Kalsel. (mof/ay/ran)

Editor: miminradar-Radar Banjarmasin

Tags

Rekomendasi

Terkini

Pertanyakan Konsistensi Dinas PUPR

Selasa, 23 April 2024 | 08:45 WIB
X