Sempat Berfoto, Remaja ini Tewas di Air Terjun

- Kamis, 11 Juni 2020 | 07:47 WIB
Detik-detik korban sebelum jatuh ke dasar air terjun. Ia sempat meminta rekannya untuk mengambil foto dari kejauhan. Foto: Istimewa
Detik-detik korban sebelum jatuh ke dasar air terjun. Ia sempat meminta rekannya untuk mengambil foto dari kejauhan. Foto: Istimewa

KOTABARU - Kadisbudpar Kotabaru, Khairian Ansyari meminta remaja tidak bermain di lokasi air terjun yang tidak dikelola pemerintah. Peringatan itu dikeluarkan setelah seorang pemuda ditemukan tewas di kawasan Air Terjun Mandin Marangsai, Kecamatan Hampang.

"Kalau ke tempat wisata yang ada pengelolanya, akan ada bentuk pertanggungjawaban," kata Khairian, Rabu (10/6) kemarin.

Sekadar diketahui, seorang remaja asal Desa Limbungan Kecamatan Hampang, berinisial Hp ditemukan tidak bernyawa di kedalaman air terjun Mandin Marangsai, Senin (8/6) sore tadi.

Abduh salah seorang rekan korban bercerita, mereka beberapa remaja memutuskan santai ke air terjun. Menyusuri sungai hingga ke bagian hulu. Di persimpangan, kelompok terbagi dua. Satu menuju air terjun, kelompok lain menyusuri sisi sungai yang lain.

Tiba di kawasan air terjun, korban dan seorang remaja duduk di batu di bawah pancuran air. Korban sempat meminta foto.

Setelah itu, semua asyik berenang. Tiba-tiba korban hilang dari pandangan mata. Seorang remaja mengaku sempat seolah-olah melihat tangan korban dari dalam air, menggapai ke atas, namun hilang.
Pencarian dilakukan. Sebagian mengabarkan ke kelompok yang lain peristiwa itu. Semua berenang dan menyelam. Tidak ketemu. Tiba-tiba muncul kalung korban berbentuk tasbih bernoda darah. Semua panik dan histeris.

Sadar terbatas sumber daya, sebagain remaja ke desa melapor ke warga dan polisi. Pencarian kembali dilakukan. Akhirnya korban ditemukan di dasar sungai, dengan posisi celana tersangkut kayu. Kata warga, ada pusaran air di bawah air terjun. Jika tersedot pusaran sulit bisa naik ke atas.

"Dari hasil olah TKP, dugaan sementara korban terjatuh," jelas Kapolres Kotabaru AKBP, Andi Adnan Syafruddin. (zal/ema)

Editor: miminradar-Radar Banjarmasin

Tags

Rekomendasi

Terkini

Tiga Terdakwa Suap di Paser Akui Bersalah

Sabtu, 20 April 2024 | 08:56 WIB
X