Gugus Tugas Covid-19 Kalsel berupaya membentuk ketahanan untuk mencegah penyebaran Covid 19 dengan basis kemasyarakatan. Strategi itu diimplementasikan dalam program Kampung Tangguh Banua.
------------------
“Sesuai arahan Gubernur Kalsel Sahbirin Noor yang juga Ketua Gugus Tugas, kita akan membentuk kampung tangguh banua yang juga melibatkan lintas sektoral yakni TNI Polri dan Pemerintah Kabupaten/Kota,” ujar Hanif Faisol Nurofiq, Wakil Ketua Harian Gugus Tugas Covid 19 Kalsel, Jumat (11/6) di BPBD Kalsel Banjarbaru.
Kampung tangguh banua adalah program ketahanan masyarakat untuk secara mandiri mencegah penyebaran Covid 19 dengan regulasi yang ada,” kata Hanif.
Dijabarkan Hanif, Gugus Tugas sebelumnya sudah masif mensosialisasikan protokol kesehatan. Kegiatan ini akan terus dilaksanakan sampai protokol kesehatan cegah Covid 19 bisa menjadi budaya dalam kehidupan sehari- hari di masyarakat.
Diharapkan nantinya juga terbentuk Tim Penyuluhan Komunikasi, Informasi, dan Edukasi (KIE) di Kabupaten/Kota hingga tingkat kecamatan. Perwujudan dari KIE di masyarakat adalah pembentukan kampung tangguh Banua. “Nanti segera kita luncurkan program kampung tangguh banua dengan melibatkan seluruh stake holder terkait,” kata Hanif.
Sementara itu terkait upaya percepatan penanganan covid, lagi, 13 peserta karantina khusus Pemprov Kalsel dinyatakan sembuh setelah masing- masing menjalani dua kali rangkaian tes swab.
Peserta diperbolehkan pulang ke rumah masing-masing setelah diberikan wejangan Gubernur Kalsel Paman Birin yang juga Ketua Gugus Tugas Covid 19 Kalsel. “Alhamdulillah hari ini dinyatakan sembuh lagi 13 orang, selamat bertemu kembali kepada keluarga masing-masing,” ujar Paman Birin di aula Bapelkes Banjarbaru Jumat (12/6).
Paman Birin berpesan agar sekembali di rumah tetap menerapkan protokol kesehatan. “Untuk menjaga imunitas tubuh dianjurkan banyak olahraga dan makan makanan bergizi,” katanya.
Makanan bergizi tak perlu yang mahal cukup dengan sayuran dan buah yang harganya murah. “Selamat bersua keluarga masing- masing di rumah, tetaplah gembira dan bahagia dan tetap menerapkan protokol kesehatan,” ungkap Paman Birin. (bdm/ay/ran)
