Perkokoh Gotong-Royong Hadapi Covid-19

- Kamis, 18 Juni 2020 | 09:54 WIB
SAPA ANAK-ANAK: Gubernur Kalsel Sahbirin Noor bersama Danrem 101 Antasari Brigjen Firmansyah dan Kapolda Kalsel Irjen Pol Nico Afi nta meninjau kampung tangguh banua di Banjarmasin.
SAPA ANAK-ANAK: Gubernur Kalsel Sahbirin Noor bersama Danrem 101 Antasari Brigjen Firmansyah dan Kapolda Kalsel Irjen Pol Nico Afi nta meninjau kampung tangguh banua di Banjarmasin.

BANJARMASIN – Gubernur Kalsel Sahbirin Noor meminta semua unsur memperkokoh semangat gotong-royong dalam menghadapi wabah Covid-19.

“Kalau kita tidak bersama-sama dalam menghadapi wabah ini, maka imun kita juga bisa turun. Jadi ini saatnya kita semua bergotong royong senasib sepenanggungan dan bersatu padu,” kata Paman Birin saat melepas Konvoi Tim Komunikasi Informasi Dan Edukasi (KIE) Pemprov Kalsel di Pusdalops Banjarmasin, Rabu (17/6) pagi.

Saat ini Gugus Tugas Provinsi Kalsel berupaya memutus mata rantai penularan virus Corona melalui giat Tracking, tracing dan testing di kabupaten/kota se Kalsel. “Masyarakat juga saya imbau mematuhi protokol kesehatan dalam kehidupan sehari-hari, makin tinggi tingkat kepatuhan masyarakat maka jumlah kasus makin turun,” ujar Paman Birin.

Gugus Tugas juga diminta bekerja cermat, terukur serta dapat dipertanggungjawabkan dalam rangka percepatan penanganan Covid 19. Paman Birin berpesan agar mensosialisasikan protokol kesehatan hingga menjadi kebiasaan masyarakat. “Sampaikan dengan bahasa yang baik dan mudah diterima masyarakat,” pesan Paman Birin.

Usai melepas Tim KIE Pemprov Kalsel, Paman Birin didampingi Danrem 101 Antasari Brigjen Firmansyah dan Kapolda Kalsel Irjen Pol Nico Afinta serta unsur Forkopimda lainnya meninjau kampung Tangguh Banua di beberapa tempat, seperti Jl Dahlia Gang Budaya Kelurahan Telawang dan di Basirih Selatan.

Gubernur yang akrab disapa Paman Birin ini meninjau Kampung Tangguh Banua didampingi oleh Kapolda Kalsel Brigjen Pol Nico Afinta dan Danrem 101/Antasari Brigjen TNI Firmansyah.

Paman Birin sangat mengapresiasi dengan keberadaan Kampung Tangguh tersebut. Kampung Tangguh menjadi contoh bagi kampung-kampung lain yang ada di Kalsel dalam melakukan pencegahan dan penyebaran covid-19. “Ini wujud bahwa kita dapat menghambat penyebaran virus covid-19 dengan  bahu membahu dan bergotong royong,” kata Paman Birin.

Dia mengatakan pemerintah membangun Kampung Tangguh Banua melalui kerjasama tiga pilar, baik pemerintah, TNI/Polri dan masyarakat. Itu adalah satu cara membentuk ketahanan masyarakat dalam menghadapi wabah Covid 19 ini.

Dalam kesempatan tersebut, Paman Birin menyerahkan bantuan dari Kementerian Perdagangan. Bantuan secara simbolis diserahkan kepada Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid 19 untuk disalurkan kepada yang berhak. “Bantuan tersebut akan kami salurkan kepada tenaga pelayanan medis dan tenaga penunjang lainnya serta masyarakat Terdampak wabah Covid 19,” kata Abdul Haris, Ketua Harian Gugus Tugas Kalsel.

Adapun bantuan yang diberikan Kemendag RI adalah APD 1.500 pcs, Masker medis 7000 pcs, hand gloves 2000 pcs, face shield 500 pcs, hand sanitizer 24 pcs, suplemen 2000 pcs, kacamata APD 130 pcs, minyak goreng 2004 liter, dan sabun antiseptik 2000 pcs. (ary/bdm/ay/ran) 

Editor: berry-Beri Mardiansyah

Tags

Rekomendasi

Terkini

Pertanyakan Konsistensi Dinas PUPR

Selasa, 23 April 2024 | 08:45 WIB
X