BANJARMASIN - Pelatih Barito Putera, Djajang Nurjaman mengingatkan anak asuhnya untuk konsisten menjaga kebugaran tubuh. Liga 1 2020 kemungkinan besar bakal segera kembali bergulir.
Beberapa waktu lalu, PSSI mengumumkan kompetisi musim ini akan berlanjut pada awal Oktober mendatang. Keputusan tersebut diambil setelah PSSI melakukan beberapa kali rapat virtual dengan klub-klub kontestan.
Pada rapat Anggota Eksekutif (Exco) pekan lalu, PSSI mengeluarkan pernyataan resmi tentang kelanjutan kompetisi. Namun, PSSI belum bisa menetapkan tanggal pasti kembali digulirnya kompetisi.
Dengan Liga 1 yang segera kembali berlanjut, tim-tim peserta harus mempersiapkan diri dengan sebaik mungkin. Djanur meminta pemain untuk terus menjaga kebugarannya. "Saya sudah berpesan dan berharap kepada pemain Barito untuk menjaga kebugaran agar tidak terlalu drop. Pastinya harus siap untuk berlatih keras nanti," katanya.
Djanur menegaskan persoalan fisik pemain akan menjadi pekerjaan rumah bagi tim pelatih untuk segera dibenahi. Tidak ada aktivitas sepak bola selama tiga bulan diyakini menurunkan kebugaran.
Meski semua pemain melakukan latihan mandiri, Djanur yakin tidak semua bisa melakukan latihan maksimal karena keterbatasan fasilitas.
Pada saat Pembatasan Sosial Berskala Besar (PSBB) diberlakukan di beberapa kota di Indonesia karena pandemi coronavirus, fasilitas olahraga seperti lapangan pun ikut ditutup. "Persoalan fisik menjadi hal pertama yang harus kami benahi. Kemudian kerja sama, feeling, dan itu butuh banyak uji coba karena hampir tiga bulan pemain tidak bertanding," ungkapnya.
Meski sudah menyiapkan program untuk latihan nanti, pelatih yang sukses membawa Persib juara pada 2014 itu mengakui hingga saat ini tim kepelatihan belum bisa memastikan kapan akan kembali berkumpul.
Saat ini, Barito masih menunggu kepastian dari PSSI dan PT Liga Indonesia Baru (PT LIB) selaku operator kompetisi. "Kepastiannya yang diterima klub dari PSSI kan belum ada. Jadi, kami menunggu dulu kepastian dari PSSI dan PT LIB. Kalau sudah resmi, kami baru akan merencanakan kapan harus berkumpul," tutup Djanur.(bir/dye/ema)
