BANJARMASIN - Barito Putera harus mempersiapkan diri menghadapi lanjutan Liga 1 2020 yang direncanakan bergulir pada Oktober. Jajaran pelatih telah menyusun lima metode latihan.
Pelatih fisik, Dino Sefriyanto mengatakan pihaknya telah menyusun konsep dan program latihan selama masa transisi new normal. Dalam konsep itu, ada lima metode yang wajib dilakukan pemain, jajaran pelatih, maupun ofisial. Metode yang disiapkan itu adalah memeriksa detak jantung secara berkala, mengontrol suhu tubuh sebelum dan sesudah latihan. Kemudian dilakukan pengontrolan asupan nutrisi dan multivitamin.
Dua metode lainnya yaitu memperketat volume dan intensitas latihan, serta mengontrol organisasi latihan per sesi dan micro circle sesuai dengan protokol kesehatan new normal. “Kami sudah komunikasi juga dengan pelatih kepala. Program yang kami susun ini disesuaikan dengan protokol kesehatan. Jadi nanti agak ketat, terutama penerapan jarak antarpemain agar latihan aman, tapi tujuan tetap tercapai,” papar Dino.
Menurutnya, latihan perdana lebih difokuskan mengembalikan kebugaran pemain setelah tidak bertanding dan berlatih secara normal selama hampir empat bulan. Kondisi pemain akan dipantau secara ketat. Dino akan terus berkomunikasi dan berkoordinasi dengan dokter tim demi kestabilan kondisi fisik pemain, termasuk dalam pemberian nutrisi dan multivitamin.
“Kami akan kembalikan kondisi pemain secara bertahap, mulai dari minggu pertama sampai jelang pertandingan. Intensitasnya pun kami sesuaikan agar sistem imun tetap terjaga,” jelas Dino. “Semoga nanti tidak ada masalah, dan target kami tercapai. Kami berusaha keras untuk meminimalkan tingkat kelelahan pemain. Nanti kaitannya dengan dokter tim, kami atur,” tegasnya
PSSI sampai saat ini belum memutuskan waktu pasti melanjutkan kompetisi sepak bola kasta tertinggi di Indonesia tersebut. Namun direktur Madura United Haruna Soemitro mendapat bocoran Liga 1 akan dimulai antara 18 September dan 1 Oktober.(bir/dye/ema)