Bahasa Inggris Asyik dengan Project Based Learning

- Senin, 29 Juni 2020 | 11:01 WIB
Siti Raudhah, S.Pd.I, Guru SMPN 1 Cintapuri Darussalam, Kabupaten Banjar
Siti Raudhah, S.Pd.I, Guru SMPN 1 Cintapuri Darussalam, Kabupaten Banjar

Bahasa Inggris adalah salah satu mata pelajaran wajib yang diajarkan di sekolah, sebagai salah satu kompetensi bahasa yang harus dimiliki oleh peserta didik selain bahasa Indonesia. Kompetensi bahasa Inggris yang harus dimiliki peserta didik pada era globalisasi ini adalah kemampuan dan keterampilan peserta didik untuk berkomunikasi secara interaktif, dan peserta didik dipacu untuk dapat mempraktikkan keterampilan berkomunikasi dalam kehidupan sehari-hari.

==========================================
Oleh: Siti Raudhah, S.Pd.I
Guru SMPN 1 Cintapuri Darussalam, Kabupaten Banjar
==========================================

Keterampilan berkomunikasi itulah yang diajarkan guru bahasa Inggris di sekolah sebagai bentuk literasi menyesuaikan dengan tema pembelajaran yang dikaitkan dengan kehidupan sehari-hari.

Pembelajaran yang mengkaitkan dengan kehidupan nyata adalah pembelajaran yang sangat baik serta memerlukan motivasi yang tinggi dari guru maupun peserta didik untuk mampu berkomunikasi secara langsung menggunakan bahasa Inggris.

Salah satu model pembelajaran yang dapat menunjang keterampilan bahasa Inggris, yaitu “Model Project-Based Learning”. Keunggulan pembelajaran menggunakan model ini, guru dapat memotivasi peserta didik untuk menghasilkan suatu hasil karya yang autentik yang dapat meningkatkan kemampuan peserta didik dalam hal berkomunikasi, seperti video interaktif, kumpulan gambar dengan bahasa Inggris dan rangkaian kalimat pada cerita bergambar dengan bahasa Inggris.

Sejalan dengan kurikulum 2013 yang menitik beratkan pada pendekatan ilmiah dan penilaian hasil belajar yang autentik melalui kegiatan mengamati, menanya, mengeksplorasi, mengasosiasi dan mengkomunikasikan, maka pembelajaran melalui model project-based learning” dapat menjadi pengubung hal tersebut.

Dari pembelajarn ini peserta didik diharapkan mampu melalui tahapan-tahapan dari model ini, sehingga hasil akhirnya mereka mampu berkomunikasi dan berkolaborasi dengan peserta didik yang lain serta dengan guru.

Kriteria pada pembelajaran berfokus pada masalah yang dikaitkan dengan kehidupan sehari-hari dan disesuikan dengan materi pembelajaran, kemudian peserta didik melakukan penyelidikan konstruktif atau perancangan solusi dari permasalahan tersebut. Peserta didik berkolaborasi dengan temannya untuk selalu berdiskusi dan menciptakan produk hasil akhir dari solusi yang mereka buat.

Peserta didik dapat berkreasi sendiri dalam pembuatan hasil akhir dari project yang sudah mereka teliti. Seperti pembuatan kartu bergambar dengan bahasa Inggris atau pun video mereka sendiri yang di-shooting, baik secara berkelompok atau mandiri. Akhirnya diharapkan peserta didik mampu berkomunikasi menggunakan bahasa Inggris dan menulisnya.

Pembelajaran dengan model ini memerlukan motivasi dari guru serta kemampuan guru dalam mengkelompokkan peserta didik sehingga mereka dapat bekerjasama menyelesaikan project bersama-sama.

Masa pandemi Covid-19 ini peserta didik diminta untuk melaksanakan BDR (belajar dari rumah) atau PJJ (pembelajaran jarak jauh) memungkinkan guru untuk menggunakan model project-based learning” berbantuan orang tua dalam hal pengawasan belajar.

Di awal proses guru memberikan pertanyaan atau permasalahan sesuai dengan kehidupan sehari-hari secara online, baik menggunakan Google Meet, Google Classroom dan yang lainnya. Kemudian siswa mendesain perencanaan solusi dari permasalahan. Setelah itu mereka membuat jadwal pembuatan, di mana guru selalu dapat memantau keaktifan peserta didik melalui group pada WhatsApp atau yang lainnya.

Selain itu, peserta didik menyelesaikan hasil akhir project berupa produk yang akan bersama-sama dievaluasi oleh guru sebagai hasil belajar. Dan menciptakan hasil sendiri dari proses pembelajaran adalah suatu kebanggaan oleh peserta didik. Mereka dapat mempergunakan kembali hasil yang sudah mereka buat walaupun sederhana. (*/ema)

 

Editor: miminradar-Radar Banjarmasin

Tags

Rekomendasi

Terkini

Pertanyakan Konsistensi Dinas PUPR

Selasa, 23 April 2024 | 08:45 WIB
X