BANJARMASIN – Pandemi corona tak menjadi penghalang untuk berkompetisi dan meraih prestasi. Hal inilah yang dilakukan para karateka Inkai Bina Prestasi (Binpres) Kalsel dengan mengikuti kejuaraan karate bertajuk Bekasi Open E Tournament Kata 2020. Demi menghindari penyebaran virus Covid-19, kejuaraan karate terbuka level nasional ini dilaksanakan dengan format E Tournament, atau turnamen virtual.
Ketua Umum Inkai Kalsel, Fawahisah Mahabatan menuturkan para karateka Inkai Binpres Kalsel sudah lama tidak berlaga di berbagai ajang kejuaraan karate sejak pandemi corona melanda Kalsel.
“Alhamdulillah sekarang tetap bisa berkompetisi karena ada kejuaraan virtual. Nah, kebetulan Inkai Binpres Kalsel dapat undangan untuk berlaga di kejuaraan Bekasi Open E Tournament Kata 2020,” sebut pria yang akrab disapa Fawa ini kala dijumpai di DPRD Kalsel, Senin (29/6).
Pihaknya mendaftarkan 15 karateka. Di antaranya adalah Azifah Nur Alya, Nur Zahra, Sarah Rivera Mahabatan, Regina Maulinda Maniku, M Baadilah, dan M Taufik. Mereka akan menampilkan gerakan Kata dan didokumentasikan dalam bentuk video dengan durasi 1,5 menit. “Video dokumentasi gerakan Kata para karateka akan dikirimkan ke panitia untuk diberi penilaian,” sebutnya.
Fawa menceritakan karena digelar secara virtual, proses penjurian dan penilaian cukup makan waktu. Setiap karateka yang mendapatkan penilaian terbaik akan maju ke tahapan selanjutnya. “Untuk kemudian masuk di babak final pada 3 Juli nanti,” sambungnya.
Fawa menilai kejuaraan karate virtual tersebut dapat menumbuhkan kembali semangat para karateka Inkai Binpres Kalsel. “Mudah-mudahan, mereka bisa mendapatkan hasil yang terbaik dan meraih gelar juara untuk mengharumkan nama Kalsel. Mohon doa dan dukungan masyarakat Kalsel,” tuntasnya.(oza/dye/ema)