BANJARMASIN - Dinas Lingkungan Hidup Banjarmasin menargetkan mampu menekan 20 hingga 30 persen angka penggunaan kantong plastik pada Idul Adha tahun ini.
Kresek memang lazim digunakan untuk membungkus daging kurban yang akan dibagikan kepada yang berhak. Apakah target itu tidak berlebihan?
Setikdanya, DLH yakin bisa tercapai. Karena pada hari raya kurban tahun lalu, mampu ditekan hampir 10 persen penggunaan kantong plastik.
Guna memenuhi target itu. DLH telah mengimbau panitia kurban untuk mengganti kantong plastik pembungkus daging.
"Kami mengimbau untuk mengurangi pemakaian plastik saja. Bukan melarang sama sekali. Pasalnya, tidak sedikit panitia yang masih terbiasa menggunakan kresek," jelas Kepala Bidang Kebersihan dan Pengelolaan Sampah DLH, Marzuki.
Menurutnya, panitia kurban bisa menyiasatinya. Menggantinya dengan bakul purun, atau penerima bon daging membawa sendiri wadah dari rumah untuk mengambil daging.
Jadi tergantung kreativitas panitia kurban dan kesadaran umat saja. DLH juga coba mendatangi lokasi-lokasi pemotongan hewan kurban untuk memberikan edukasi.
"Terutama tempat-tempat yang biasa memotong hewan kurban dalam jumlah besar," tutup Marzuki. (war/fud/ema)
