BANJARMASIN - Dicabutnya masa Pembatasan Sosial Berskala Besar (PSBB) di Kota Banjarmasin membuat sejumlah lokasi usaha diizinkan buka kembali. Tak terkecuali sanggar senam yang merupakan pusat latihan senam kebugaran di Kota Seribu Sungai. Berdasarkan catatan Federasi Olahraga Rekreasi Masyarakat Indonesia (Formi) Kota Banjarmasin, ada belasan sanggar senam yang kembali memulai aktivitasnya.
Sekretaris Umum Formi Kota Banjarmasin, Yenny F Luntungan mengimbau sanggar senam di Kota Banjarmasin untuk tetap mengikuti protokol kesehatan guna menghindari virus Covid-19. "Sediakan tempat cuci tangan dan sabun, jangan menciptakan kerumunan, serta mengenakan masker apabila diperlukan. Walaupun sedang latihan senam, bukan berarti protokol tersebut diabaikan," ujar Yenny.
Pihaknya akan memantau situasi dan kondisi sanggar-sanggar senam di Banjarmasin. "Apabila ada yang belum menjalankan protokol kesehatan dengan benar, maka akan kami ingatkan. Kami lebih ke arah pendekatan persuasif," sebut wanita yang juga instruktur senam Banua tersebut.
Yang tak kalah penting, di masa awal ini ada baiknya sanggar senam membatasi jam operasional. "Kalau bisa, buka seperti biasa dan tutup lebih awal. Ini penting demi keamanan sanggar senam tersebut," paparnya.
Yenny juga mengimbau para atlet Formi Kota Banjarmasin untuk tetap waspada. Terutama yang sering latihan di fasilitas kebugaran umum. "Tak bisa dipungkiri, corona masih ada di sekitar kita. Jaga keselamatan dan terapkan protokol kesehatan sesuai yang dianjurkan oleh pemerintah," tutupnya.(oza/dye/ema)