BANJARMASIN - Indira Anggaeni lega karena motor kesayangan yang raib selama dua bulan telah kembali. Honda Scoopy warna cokelat hitam itu dicuri di area parkir di Jalan Pangeran Hidayatullah pada Jumat, 12 Juni lalu.
Rabu (5/8) pagi, motor itu diserahkan langsung kepada Indira oleh personel Satreskrim Polresta Banjarmasin. Perempuan muda itu pun girang.
Kapolresta Banjarmasin Kombes Pol Rachmat Hendrawan melalui Kasat Reskrim AKP Alfian Tri Permadi mengatakan, motor itu diserahkan untuk dipinjampakaikan kepada pemilik yang sah.
Tapi jika diperlukan untuk proses hukum, maka akan diambil kembali. "Apabila diperlukan untuk pengajuan ke kejaksaan. Kami pinjam lagi sebagai bukti tindak kejahatan. Nanti dikembalikan lagi setelah persidangan selesai," jelas Alfian.
Pada momen itu, Indira mengucapkan syukur. Maklum, motor itu sangat ia butuhkan untuk menyokong aktivitasnya sehari-hari.
"Saya ucapkan terima kasih kepada para pak polisi," ujarnya. "Motor ini hilang beberapa bulan lalu di Banua Anyar," tambahnya.
Yang menyerahkan motor itu adalah personel Unit Ranmor Bripka Gusti Said. "Ingat, parkir motor di tempat yang aman. Kunci setang tidak cukup. Tambahkan juga kunci pengaman," imbaunya.
Motor Indira termasuk dalam barbuk hasil pengungkapan kasus oleh Satreskrim Polresta Banjarmasin yang dibantu Resmob Polda Kalsel, belum lama tadi.
Sindikat pencuri ini kerap beraksi di Banjarmasin, Banjarbaru, Kabupaten Barito Kuala dan Banjar. Ada empat pelaku, di antaranya pasangan suami istri. (lan/fud/ema)