Bawa Inovasi Kehutanan Kalsel ke Nasional

- Sabtu, 8 Agustus 2020 | 09:42 WIB
PAMIT: Mantan Kepala Dinas Kehutanan (Dishut) Kalsel Hanif Faisol Nurofiq saat menghadiri acara pisah sambutnya, Jumat (7/8) siang. | FOTO: SUTRISNO/RADAR BANJARMASIN
PAMIT: Mantan Kepala Dinas Kehutanan (Dishut) Kalsel Hanif Faisol Nurofiq saat menghadiri acara pisah sambutnya, Jumat (7/8) siang. | FOTO: SUTRISNO/RADAR BANJARMASIN

BANJARBARU - Mantan Kepala Dinas Kehutanan (Dishut) Kalsel Hanif Faisol Nurofiq baru-baru tadi resmi dilantik sebagai Setditjen Planologi Kehutanan dan Tata Lingkungan di Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan RI. Dengan jabatan baru itu, dia berkomitmen membawa inovasi sektor kehutanan Kalsel ke nasional.

“Saya akan membawa inovasi sektor kehutanan Kalsel ke kancah nasional. Hal itu sudah saya sampaikan dalam ujian tertutup di Kementerian,” ucap Hanif Faisol Nurofiq dalam acara pisah sambutnya, Jumat (7/8) siang.

Menurutnya, apa yang sudah dilakukan Kalsel untuk sektor kehutanan sangat baik, sehingga layak berlanjut di tingkat nasional. Bahkan, bisa menjadi role model di Indonesia. “Tentunya harus didukung dengan regulasi yang lebih detail di KemenLHK,” ujarnya.

Alasan inovasi sektor kehutanan Kalsel pantas menjadi role model, sambung Hanif, karena banyak masalah-masalah yang secara miniatur berada di Banua.

“Salah satunya seperti tumpang tindih antara kebun dan hutan. Kalsel sudah jauh melangkah maju. Di mana langkah itu sama persis seperti Rancangan Undang-undang (RUU) Cipta Kerja,” tegas Hanif.

Lanjutnya, sejauh ini strategi Kalsel telah berhasil dalam menyelesaikan masalah-masalah tersebut. Termasuk permasalahan sawit yang berada di dalam kawasan hutan. “Jadi bukan dalam konteks low investment yang sampai saat ini belum selesai sama sekali,” ungkapnya.

Hanif mengucapkan terima kasih atas dukungan semua pihak, khususnya kepada Gubernur dan Wagub Kalsel serta jajaran Dishut Kalsel, KPH dan RPH seluruh kabupaten yang telah mendukung program kerja yang dilaksanakan saat dirinya menjabat.

“Terima kasih kepada semua pihak yang telah mendukung selama saya bertugas di sini, termasuk kepada rekan media yang secara intens memberitakan positif kegiatan dan program kerja Dinas Kehutanan Kalsel,” ucapnya.

Tanpa bantuan semua pihak, menurutnya program penghijauan dan kehutanan yang dicanangkan tak akan berjalan dengan baik dan diterima masyarakat.

Dalam serah terima jabatan di Balai Pemantapan Kawasan Hutan, Banjarbaru tersebut, Hanif secara resmi menunjuk Fathimatuzzahra sebagai pelaksana tugas (Plt) Kepala Dinas Kehutanan Kalsel.
“Selama hampir tiga bulan saya tinggal ternyata tetap sinergis. Saya lihat hubungan (Fathimatuzzahra) dengan media pun tetap lancar,” kata Hanif.

Hanif pun meminta kepada Fathimatuzzahra agar tak canggung dalam bekerja meneruskan program kerja penghijauan sesuai arahan Gubernur Kalsel. “Langsung gaspol saja teruskan program kerja yang telah disusun,” pintanya.

Mendapat amanah sebagai pemimpin sementara di jajaran Dishut Kalsel, Fathimatuzzahra mengaku akan meneruskan program yang telah dijalankan oleh Hanif sebelumnya. Salah satunya, program Revolusi Hijau.

“Program yang sebelumnya dilaksanakan oleh Pak Hanif sudah luar biasa yaitu Revolusi Hijau dengan target 32 ribu hektare per tahun," paparnya

Ke depan, Dishut Kalsel akan memperluas jangkauan dalam mengatasi puluhan lahan kritis di Kalsel. Begitu pula meningkatkan kesejahteraan masyarakat. “Kita baru berjalan 4 tahun, sehingga PR masih cukup besar. Tapi kami berjuang agar itu terlaksana,” imbuh Fathimatuzzahra.

Halaman:

Editor: miminradar-Radar Banjarmasin

Tags

Rekomendasi

Terkini

X