PELAIHARI - Himpunan Pemuda Pelajar Mahasiswa Tanah Laut (HPPMTL) bersama Pemerintah Kabupaten Tanah Laut (Tala) menggelar Discussion Forum dengan tema Menatap Arah pembangunan Tanah Laut Ke Depan di Aula Pencerahan Bappeda Tala, Jumat (7/8).
Dihadiri sekitar 30 tamu undangan offline dan diikuti seluruh pemuda Tala di seluruh indonesia melalui online. Dan diskusi tersebut menyajikan beberapa narasumber, diantaranya Sekda Tala Dahnial Kifli, Plt Sekretaris Dispora Tala Rudi Imtiansyah, dan Wakil Ketua Pembina HPPMTL Nor Ifansyah.
Ketua HPPMTL Pusat Hariyannor mengungkapkan, diskusi dilakukan untuk memberikan masukan sekaligus menggali informasi, apa yang sudah dilakukan, direncanakan dan yang dilaksanakan saat ini oleh pemerintah daerah.
"Kami ingin ada rekomendasi hasil diskusi hari ini, harapan kami, kami juga bisa memberi aspirasi dan mengetahui arah pembangunan pemerintah baik fisik maupun manusia, SDM-nya," ucap Hariyannor.
Lebih lanjut, Sekda Tala Dahnial Kifli usai diskusi turut mengapresiasi semangat pemuda dalam forum diskusi tersebut. Dalam diskusinya pihaknya menyebutkan, telah memaparkan beberapa isu strategis yang dapat dimanfaatkan para pemuda untuk turut andil membangun Bumi Tuntung Pandang.
Hal tersebut diantaranya memanfaatkan sumber daya alam Kabupaten Tala untuk menghadapi isu ekonomi melemah, mengatur strategi menghadapi dampak ekonomi Covid-19, dan mempersiapkan SDM untuk pembangunan jangka panjang Kabupaten Tala.
"Jangan jadi penonton di daerah sendiri, saya bilang tadi, bahwa kita adalah pintu gerbang ibu kota negara, pemuda wajib tahu, pemuda wajib berpartisipasi di situ, kita harus siap SDM-nya," ujarnya
Sebelum menutup diskusi Sekda Tala juga sempat memberikan tantangan kepada seluruh pemuda, agar bisa bergerak nyata di masyarakat salah satunya dengan gerakan perang sampah.
"Saya tantang, kita harus eksis, pemuda itu harus cinta kebersihan, jangan ngomong saja harus dibuktikan, kota harus bersih, jangan yang tua yang membersihkan, yang muda. Selokan-selokan kita bersihkan, tidak sampai dua jam, semangat lah yang penting," tutupnya. (ard/Diskominfo/ema)
