BANJARMASIN - Dampak pandemi atas perekonomian Indonesia, tak hanya menurunkan daya beli masyarakat dan menambah angka pengangguran. Bahkan, sumbangan sosial pun menurun.
Tampak dari penurunan sumbangan ke panti asuhan. Seperti yang dituturkan pengurus Panti Asuhan Insanul Kamil Banjarmasin, Ilyanoor dalam pertemuan bersama Komisi IV DPRD Kalsel, belum lama tadi.
"Dalam sepekan, belum tentu ada donatur yang datang. Padahal memasuki tahun ajaran baru, anak-anak panti sangat membutuhkan dana operasional,” ujarnya.
Tapi ia mengucapkan syukur kepada beberapa dermawan yang masih menyisihkan rezeki berupa bahan makanan. "Kami berharap ada bantuan dari Pemprov Kalsel dan Dinas Sosial untuk operasional panti asuhan," harapnya.
Ketua Forum Panti Asuhan se-Kalsel, Hanafi menambahkan, kepada Komisi IV yang membidangi urusan kesejahteraan rakyat, bisa mendorong pemerintah untuk meringankan beban pengurus pant asuhan.
"Mereka punya data, administrasi juga lengkap, jadi layak diusulkan menerima bantuan," katanya.
Ketua Komisi IV Lutfi Syaifudin pun berjanji akan memperjuangkan usulan bansos dari APBD dalam bentuk hibah ke panti-panti asuhan. "Ini kan amanah. Memelihara sekaligus menyantuni anak yatim," kata Lutfi. (gmp/fud/ema)
