MARTAPURA - Andin Sofyannor dan KH Muhammad Syarif Busthomi (Guru Oton) sepertinya mempersiapkan pencalonan mereka dengan baik. Untuk memenangkan Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) Banjar pada 9 Desember mendatang, pasangan Banjar Bersinar ini telah menetapkan Dr H Ahmad Fauzan Saleh sebagai Ketua Umum Tim Pemenangan.
Menjelang pemilihan Bupati dan Wakil Bupati Banjar 2020 mendatang, Andin Sofyannor dan KH Muhammad Syarif Busthomi (Guru Oton) mulai menyusun strategi untuk memenangkan hati pemilih. Pertama-tama yang dilakukan adalah menunjuk ketua umum tim pemenangan.
Figur ketua umum tim pemenangan sendiri sangat vital. Dia menjadi sosok yang paling berperan nomor dua setelah pasangan calon yang akan diusung. Selain seorang perumus strategi yang andal, dia juga harus mampu memgartikulasikan visi dan misi pasangan calon ke semua lapisan masyarakat.
Mengingat pentingnya peran ini, Andin-Guru Oton tak berani mengambil keputusan sepihak. Mereka terlebih dulu meminta saran para alim ulama di Kabupaten Banjar, terutama dari Pimpinan Ponpes Darussalam, KH Hasanuddin Badruddin. Setelah mendapat petunjuk dari Guru Hasanuddin, barulah Andin-Guru Oton meminta kesediaan Dr H Ahmad Fauzan Saleh.
Ahmad Fauzan Saleh merupakan mantan Wakil Bupati Banjar periode 2010-2015. Dia juga tokoh pendidikan yang sangat berwibawa dan berperan penting dalam pembangunan sosial-kemasyarakatan di Kabupaten Banjar. Saat ini dia masih aktif menjabat sebagai Wakil Rektor I Institut Agama Islam Darussalam Martapura (sebelumnya STAI Darussalam). Dia juga dikenal sebagai salah seorang tokoh NU di Kabupaten Banjar.
Fauzan Saleh mengatakan kesediaannya menjadi Ketua Umum Tim Pemenangan Andin – Guru Oton karena beberapa alasan. Salah satunya adalah calon yang memintanya adalah paket pemimpin yang lengkap: Ulama dan Umara.
"Andin seorang politisi muda yang cerdas dan sudah bergelar doktor ilmu hukum tata negara. Dia sangat pantas menjadi pemimpin di Kabupaten Banjar untuk membenahi dan mengubah daerah ini ke arah yang lebih baik. Sedangkan Guru Oton, ulama muda yang memiliki intelektual sangat mumpuni. Beliau dzuriat dari ahli hadits (muhadditsin) yang bergelar mutiara Banjar, KH. Anang Sya’rani Arif. Saya menganggap Mereka pasangan yang ideal,” ucapnya.
Untuk itu, Fauzan Saleh mengatakan tidak ada alasan baginya untuk menolak permintaan Andin-Guru Oton. "Mereka memiliki gagasan datau konsep yang sangat brilian dan ril untuk memajukan Kabupaten Banjar, ” bebernya yang mengaku telah mempelajari visi dan misi serta 15 program strategis yang diusung Andin dan Guru Oton.
Tidak kalah pentingnya, bagi Fauzan, Andin dan Guru Oton adalah pasangan yang telah berkomitmen tidak akan melakukan politik transaksional dalam Pilkada Banjar. Mereka hanya menawarkan gagasan-gagasan yang cemerlang kepada setiap pemilih untuk bersama-sama membangun daerah. “Pokoknya mereka, Andin dan Guru Oton nyaman jualannya, ” pungkasnya.
Setelah meminta kesediaan Dr H Ahmad Fauzan Saleh sebagai Ketua Umum Tim Pemenangan Banjar Bersinar, bagan struktur tim pemenangan juga disusun. Antara lain Wakil Ketua Umum dijabat mantan Ketua DPRD Banjar, Drs Siswa Yusrianto dan Sekretaris Umum, Denny Setiawan.
Andin-Guru Oton juga menyusun Dewan Penasihat yang berisi para tokoh ulama dan tokoh politik di Kabupaten Banjar. Jumlahnya mencapai 20 orang. Selain itu, mereka mengangkat Dewan Pakar yang diisi para tokoh politik, tokoh pemuda, tokoh perempuan di Kabupaten Banjar. Di antaranya terdapat mantan bakal calon Bupati Banjar, Gusti Sulaiman Razak. (adv/ran/ema)
