PELAIHARI - Pelabuhan Pelaihari di Desa Swarangan Kecamatan Jorong kini mulai dioperasikan, hal itu terlihat saat dilepasnya keberangkatan kapal perdana oleh Bupati Tanah Laut (Tala) Sukamta, Minggu (30/8).
Sukamta mengungkapkan, rasa syukurnya lantaran pembangunan pelabuhan yang dimulai sejak tahun 2008 itu saat ini sudah bisa dioperasikan, meskipun dalam perjalanan pembangunan Pelabuhan Swarangan tersebut sempat tersendat bahkan sempat berhenti dalam kurun waktu yang cukup lama, namun berkat kerja keras semua pihak akhirnya pembangunan Pelabuhan Swarangan bisa selesai di akhir tahun 2019. "Dan masa pemeliharaan selama enam bulan sehingga berakhir pada bulan Juni 2020 tadi," terang Kamta.
Menurut Sukamta, dengan adanya pelabuhan di suatu daerah, maka daerah tersebut akan maju, lantaran terjadi arus barang dan jasa.
Oleh karena itu, ia berharap pelabuhan yang telah dibangun, segera memberikan manfaat kepada rakyat Tala sekaligus membuka peluang investasi. Pihaknya beranggapan, bahwa pelabuhan adalah infrastruktur yang sangat diperlukan oleh para investor.
"Pengapalan perdana ini adalah bentuk keseriusan dan kesungguhan Pemkab Tala untuk memfungsikan pelabuhan, sehingga investor tidak perlu ragu-ragu menyangkut masalah ketersediaan infrastruktur terutama untuk arus barang dan jasa," ujarnya.
Tak lupa ia mengucapkan terimakasih kepada semua pihak, salah satunya kepada PT Delta Prima Steel yang telah berkenan untuk melakukan pengapalan kargo pertama kali di Pelabuhan Swarangan.
"Mari terus kita dorong pengembangan pelabuhan ini menjadi pelabuhan yang besar dan memberikan kemajuan bagi Kabupaten Tala," tutupnya.
Turut berhadir Sekretaris Daerah Kabupaten Tala Dahnial Kifli, Forum Koordinasi Pimpinan Daerah Tala, Ketua DPRD Tala Muslimin, Camat Jorong Alfan Rosidi Anwar, Kepala Dinas Perhubungan Tala Gentri, Kepala UPP Kintap yang baru Beny Berqia Pandelaki. (ard/ram/ema)
