Bandara Tambah Jam Operasional

- Kamis, 3 September 2020 | 11:26 WIB
MULAI RAMAI: Suasana di ruang tunggu terminal keberangkatan Bandara Internasional Syamsudin Noor, baru-baru tadi. | FOTO: SUTRISNO/RADAR BANJARMASIN
MULAI RAMAI: Suasana di ruang tunggu terminal keberangkatan Bandara Internasional Syamsudin Noor, baru-baru tadi. | FOTO: SUTRISNO/RADAR BANJARMASIN

BANJARBARU - Untuk mengakomodir meningkatnya jumlah penumpang dalam beberapa bulan terakhir, otoritas Bandara Internasional Syamsudin Noor memutuskan untuk menambah jam operasional bandara.

General Manager Bandara Internasioal Syamsuddin Noor, Amiruddin Florensius mengatakan, bandara saat ini dibuka satu jam lebih lama dari biasanya. "Sebelumnya jam operasional dari 07.30 hingga 17.00 Wita. Sekarang menjadi 07.30 sampai 18.00 Wita," katanya, kemarin.

Dia mengungkapkan, penambahan jam operasional dilakukan setelah adanya rapat dengan pihak maskapai untuk merespons demand atau permintaan pasar yang kian meningkat.

"Airline pun mulai menambah slot penerbangan. Karena tambahan satu jam operasional, bisa menambah 10 pergerakan pesawat. Lima berangkat dan lima datang," ungkapnya.

Disinggung mengapa operasional tidak sampai malam, Amiruddin menjelaskan bahwa hal itu juga mempertimbangan efektifitas dan efisiensi sepanjang pandemi Covid-19 ini. "Kalau malam tidak ada penumpang, untuk apa kita buka. Jika demand meningkat pasti akan kita respons dengan cepat," jelasnya.

Jumlah penumpang sendiri dia menyebut sejak Juni hingga Agustus terus meningkat. "Pertumbuhan penumpang lumayan. Tumbuh 73 persen jika dibandingkan bulan sebelumnya. Ini bukti bahwa penerbangan sudah mulai tumbuh lagi," sebutnya.

Bandara Internasional Syamsudin Noor mencatat, ada sebanyak 42.983 penumpang tiba dan berangkat selama bulan Juni 2020. Jumlah itu meningkat menjadi 76.208 penumpang pada bulan berikutnya.

Sedangkan pada bulan Agustus penumpang yang datang tercatat 54.967 dan berangkat sebanyak 46,432 orang. Serta, transit 842 penumpang. Jika dijumlahkan maka sepanjang Agustus bandara kebanggaan masyarakat Banua ini melayani 102.241 penumpang.

Apabila dilakukan rata-rata, jumlah penumpang yang tiba dan berangkat di Bandara Internasional Syamsudin Noor pada bulan Juni 2020 sekitar 1.433 per hari. Sedangkan Juli 2.458 penumpang dan Agustus sekitar 3.371 penumpang.

Melihat data pertumbuhan penumpang tersebut, Amiruddin optimis bisnis penerbangan akan lebih baik. Maka dari itu, dia meminta selama pandemi ini masyarakat tak perlu takut berpergian menggunakan pesawat terbang. Sebab, Bandara Internasional Syamsudin Noor menerapkan protokol kesehatan secara ketat dalam memberikan pelayanan.

"Hal tersebut dilakukan dengan penerapan kawasan wajib masker, physical distancing, penggunaan APD untuk petugas bandara, dan pengecekan suhu tubuh," ungkapnya.

Dia menambahkan, selain itu secara rutin dilakukan pembersihan dan desinfeksi fasilitas-fasilitas bandara. Terutama yang sering disentuh oleh para pengguna jasa. "Kami juga menyediakan hand sanitizer di area publik. Serta, mengurangi kontak antara para petugas dan penumpang," tambahnya.

Secara terpisah, Area Manager Lion Air Banjarmasin Agung Purnama membenarkan jika jumlah penumpang pesawat terbang mulai meningkat. "Untuk penerbangan kami (Lion Air) sudah ada kenaikan 5,1 persen di bulan Juni dan 7,3 persen di bulan Juli," jelasnya.

Dia menyampaikan, pada bulan Agustus pihaknya juga menargetkan jumlah penumpang kembali mengalami peningkatan. "Kami targetkan naiknya bisa signifikan," ucapnya.

Halaman:

Editor: miminradar-Radar Banjarmasin

Tags

Rekomendasi

Terkini

Kontribusi BUM Desa di Kalbar Masih Minim

Kamis, 25 April 2024 | 13:30 WIB

Pabrik Rumput Laut di Muara Badak Rampung Desember

Senin, 22 April 2024 | 17:30 WIB
X