BANJARMASIN - Gelar Pilkada di sejumlah wilayah di Kalsel baru memasuki tahap awal. Namun, hiruk pikuk pendukung masing-masing kandidat dan pendukungnya sudah mulai memanas di media sosial (medsos). Keunggulan dan kelemahan kandidat silih berganti di-posting. Tak jarang, adu opini juga berkecamuk di laman medsos.
Ketua Badan Pengawas Pemilu (Bawaslu) Kalsel, Erna Kaspiah meminta para pendukung calon untuk bijak dalam menggunakan medsos. “Jelang pilkada, memang isu-isu sering bertebaran di medsos. Kami minta semua pihak bisa menggunakan medsos masing-masing dengan bijak dan cerdas. Jangan terpancing isu yang justru berpotensi memperkeruh situasi politik," sebutnya, Kamis (17/9).
Erna menambahkan, untuk saat ini pihaknya belum bisa menjalankan fungsi pengawasan medsos terkait Pilkada. "Kami masih menunggu KPU mengeluarkan aturan mengenai kampanye di medsos. Untuk saat ini, baik kandidat maupun pendukung masih bebas berekspresi. Yang penting, tidak mengarah ke pencemaran nama baik atau hal lain," sambungnya.
Di sisi lain, Erna juga menyarankan para kandidat supaya bisa mendinginkan suasana panas para pendukung masing-masing di medsos, mulai sekarang.
"Berikan pengertian kepada para pendukung agar menggunakan medsos dengan bijak. Mari sama-sama sukseskan pilkada dengan postingan yang menyejukkan tanpa membuat kegaduhan," ucapnya.(oza/ema)
