JAKARTA – Indonesian Football e-League 2020 telah memasuki pekan kelima. Wakil Barito Putera, Rommy Hadiwijaya mendapatkan lawan berat yakni pemuncak klasemen sementara PSS Sleman yang diwakili Rizky Faidan.
Duel kedua finalis Liga 1 PES SEA Finals 2019 itu berlangsung sengit. Pada game pertama, kedua pemain terlihat masih berhati-hati dalam melancarkan serangan. Alhasil skor kacamata 0-0 mengakhiri game pertama.
Pada game kedua, Rommy berhasil unggul cepat pada babak pertama melalui sontekan pemain muda Kahar Muzakkar pada menit ke-8. Namun, Faidan langsung membalas semenit kemudian melalui sontekan Yevhen Bokhasvili. Setelahnya, tak ada gol tambahan yang tercipta hingga memasuki menit ke-90. Namun, gol penentu justru berhasil dicetak Rommy pada masa injury time. Sepakan keras Aleksandar Rakic berhasil merubah kedudukan di menit ke 90+1. Sontak, gol ini langung mengakhiri game kedua dengan kemenangan Rommy atas juara Liga 1 PES SEA Final 2019 tersebut.
Faidan dengan koleksi 20 poin kini terjungkal dari puncak klasemen. Posisinya disalip wakil Arema FC dengan 21 poin setelah bertemu wakil Persija Jakarta.
Sukses menundukkan Faidan dengan tambahan 4 poin tentu harus disyukuri Rommy. Kini total poinnya 17. Posisinya naik dari peringkat empat ke peringkat ketiga.
Posisi Rommy bisa naik karena wakil PSIS Semarang kebetulan sedang anjlok dari peringkat ketiga ke peringkat lima. Di pekan kelima, wakil PSIS itu hanya mendapat satu poin. Total koleksi wakil PSIS Semarang itu kini 14 poin.
Rommy minta terus didoakan agar bisa berkiprah membanggakan Barito dan Banua. “Setiap game selalu saya mainkan dengan hati. Berusaha semaksimal mungkin. Alhamdulillah hasilnya cukup bagus,” katanya.
Rommy mengungkapkan kunci keberhasilannya kali ini. “Intinya harus benar-benar fokus. Pertahanan yang dibangun berjalan rapi, dan bisa memanfaatkan peluang sebaik mungkin,” katanya. “Semua tahu dengan kualitas Faidan. Namun siapapun lawannya, saya tetap respek dan yakin dengan kemampuan sendiri,” tutupnya.(bir/dye/ema)