DICARI..! Pengawas TPS Banjarbaru Masih Minus

- Senin, 19 Oktober 2020 | 11:43 WIB
CARI PELAMAR: Salah seorang pelamar pengawas TPS menyerahkan berkas pendaftaran kepada Bawaslu Banjarbaru . | Foto: Bawaslu Banjarbaru for Radar Banjarmasin
CARI PELAMAR: Salah seorang pelamar pengawas TPS menyerahkan berkas pendaftaran kepada Bawaslu Banjarbaru . | Foto: Bawaslu Banjarbaru for Radar Banjarmasin

BANJARBARU - Pelamar pengawas TPS pada Pilkada 2020 di Bawaslu Banjarbaru masih minus. Hingga Minggu (18/10) kemarin, jumlah pendaftar masih jauh dari target yang diperlukan.

Sebelumnya, rekrutmen pengawas TPS untuk Pilkada Banjarbaru sudah memasuki tahapan pertama pendaftaran sejak 3 Oktober hingga 15 Oktober. Lalu dilanjutkan di tahap kedua sekarang, 16-19 Oktober 2020.

Dari data Bawaslu, total pelamar yang mendaftar untuk jadi pengawas TPS berjumlah 643 pelamar. Sedangkan jumlah keperluan pengawas 1.112 orang.

Melihat angka tersebut, jumlah pelamar sekarang ini masih belum mencukupi total 556 TPS. Kekurangannya masih 472 orang.

Komisioner Bawaslu Banjarbaru Akhmad Mukhlis mengatakan, masih ada tahapan perpanjangan pendaftaran tahap satu dan tahap kedua untuk pendaftaran pengawas tersebut.

"Untuk tahapan perpanjangan pendaftaran tahap satu dari 16 Oktober hingga 19 Oktober mendatang. Tahap kedua dari 20 Oktober hingga 26 Oktober," katanya.

Dari data yang sudah masuk, hanya pelamar di Kelurahan Landasan Ulin Barat, Kecamatan Liang Anggang yang terpenuhi kuotanya. Sementara 19 kelurahan lain masih minus.

Adapun ketika ditanyakan besaran honor pengawas TPS di Pilkada 2020, ia menyebutkan honor yang akan diterima sekitar Rp1.125.000.

Rinciannya honor Rp 650.000 di hari pencoblosan, uang saku pelantikan, bimtek Rp 400.000, ditambah lainnya. Total Rp1.125.000. (rvn/ema)

Editor: miminradar-Radar Banjarmasin

Tags

Rekomendasi

Terkini

X