BANJARBARU - Memasuki musim kemarau, PLN Unit Induk Wilayah Kalimantan Selatan dan Kalimantan Tengah menyerahkan 22 set bantuan alat pemadam kebakaran portable kepada Badan Penanggulangan Bencana dan Pemadam Kebakaran Provinsi Kalimantan Tengah, Jumat (16/10).
Senior Manager SDM dan Umum PLN UIW Kalselteng Abdan Syakuro, menyatakan bahwa melalui bantuan program PLN Peduli dengan total bantuan sejumlah Rp138.000.000 diharapkan mampu meminimalisir meluasnya kebakaran hutan dan lahan (Karhutla) di Provinsi Kalimantan Tengah.
“Selain dapat membinasakan hewan dan tumbuhan yang hidup di hutan dan lahan yang ada di Kalimantan Tengah, kebakaran hutan juga dapat membahayakan kualitas udara di sekitar Provinsi Kalimantan Tengah,” ungkap Abdan.
Lebih lanjut Abdan menyampaikan bantuan untuk menekan angka kebakaran hutan dan lahan di Kalimantan Tengah ini, berupa mesin pompa air portable, selang, konektor dan nozel.
“Kepada seluruh masyarakat di Provinsi Kalimantan Tengah, kami juga mengajak untuk bersama-sama menjaga lahan dan hutan dari potensi kebakaran. Kami yakin, saat kita menjaga alam, maka alampun akan menjaga kuta semua,” jelasnya.
Sementara itu, Sekretaris Badan Penanggulangan Bencana dan Pemadam Kebakaran Provinsi Kalimantan Tengah, Maria Cahya, mengapresiasi bantuan yang diberikan oleh PLN. Pihaknya juga mengajak masyarakat untuk bahu membahu menjaga hutan dan lahan yang ada di Kalimantan Tengah.
“Kami mengucapkan banyak terimakasih kepada PLN, karena selama dua tahun ini telah memberikan bantuan kepada kami, semoga dapat selalu bersinergi dalam menjaga alam Kalimantan Tengah yang indah ini," pungkasnya. (mat/ema)