Banjarmasin Pertahankan Tradisi Juara Umum

- Senin, 19 Oktober 2020 | 15:23 WIB
SELAMAT: Kepala Bidang Peningkatan Prestasi Olahraga Dispora Kalsel M Fitri Hernadi menyerahkan medali dan piagam kepada para juara cabor pencak silat Popda Kalsel 2020, Sabtu (17/10).
SELAMAT: Kepala Bidang Peningkatan Prestasi Olahraga Dispora Kalsel M Fitri Hernadi menyerahkan medali dan piagam kepada para juara cabor pencak silat Popda Kalsel 2020, Sabtu (17/10).

BANJARMASIN – Kepala Dinas Pemuda dan Olahraga (Kadispora) Kota Banjarmasin, M Taufik Rivani bersyukur. Kontingen Banjarmasin sukses meraih gelar juara umum di Pekan Olahraga Pelajar Daerah (Popda) Kalsel 2020 di Banjarmasin dan Banjarbaru yang berakhir Sabtu (17/10). 

Tuan rumah mengantongi 13 medali emas, 10 medali perak, dan 8 medali perunggu dari delapan cabor yang dipertandingkan. “Alhamdulillah, saya sangat berterima kasih kepada para atlet, pelatih, serta ofisial kontingen Banjarmasin di Popda Kalsel 2020. Di ajang pesta olahraga antar pelajar se-Kalsel, Banjarmasin kembali mempertahankan tradisi sebagai juara umum. Di Popda Kalsel tahun lalu, kami juga jadi juara,” sebut Taufik.

Banjarmasin mendominasi perolehan medali emas di cabor pencak silat, bola basket putra dan putri, tenis lapangan, serta sepak bola. “Walaupun sudah berlalu, prestasi ini kami persembahkan sebagai kado bagi hari jadi Kota Banjarmasin ke-494, September tadi,” sebutnya.

Kepala Bidang Pembinaan Prestasi Olahraga Dinas Pemuda dan Olahraga (Dispora) Kalsel, M Fitri Hernadi menuturkan para atlet yang menunjukkan kinerja terbaik berpotensi masuk skuat Kalsel untuk Pekan Olahraga Pelajar Nasional (Popnas) 2021 di Sumatera Selatan dan Bangka Belitung (Sumsel Babel). Namun, mereka masih memantau dan berkoordinasi dengan pengurus cabor masing-masing untuk pembentukan skuat Kalsel menuju Popnas 2021.

“Yang penting, untuk saat ini kami meminta para atlet pelajar Kalsel tetap jaga kondisi dan latihan yang maksimal. Supaya siap tampil di Popnas 2021,” sebutnya.

Fitri memastikan semua pertandingan cabor Popda Kalsel 2020 menerapkan protokol kesehatan anti Covid-19. Tiap atlet, pelatih, dan ofisial wajib menunjukkan surat tanda bebas Covid-19 dari Dinas Kesehatan (Dinkes) masing-masing daerah. Kemudian, di arena pertandingan juga dibatasi hanya maksimal 50 orang, dan tanpa penonton. “Bagi yang tidak sedang bertanding, wajib mengenakan masker,” tuntasnya.(oza/dye/ema)

 

Editor: miminradar-Radar Banjarmasin

Tags

Rekomendasi

Terkini

X