Sementara itu, Kepala Dinas Kebudayaan dan Pariwisata Banjarmasin, Ikhsan Alhaq juga mengeluarkan pernyataan bahwa objek wisata Siring Pierre Tendean masih ditutup.
Mengantisipasi munculnya kerumunan warga selama cuti bersama. Sekalipun Banjarmasin sudah keluar dari zona merah, pihaknya tak ingin mengambil risiko.
Apalagi Disbudpar masih kekurangan sarana untuk menerapkan protokol kesehatan kepada pelancong. Contoh penyediaan fasilitas cuci tangan dalam jumlah banyak.
"Kalau dibuka, khawatir akan didatangi banyak orang. Sisi lain, gugus tugas juga belum memberikan lampu hijau," tegas Ikhsan.
Perihal motoris kelotok wisata di dermaga siring, Ikhsan tak melarang mereka menarik penumpang. Asalkan pemakaian masker dan menjaga jarak tetap diterapkan. (war/fud/ema)