Libur Panjang, Penumpang Bandara Syamsudin Noor Naik

- Senin, 2 November 2020 | 11:21 WIB
Suasana Bandara Internasional Syamsudin Noor beberapa waktu yang lalu
Suasana Bandara Internasional Syamsudin Noor beberapa waktu yang lalu

BANJARBARU - Momen libur panjang berdampak manis pada bisnis penerbangan. Pasalnya, dibanding hari normal, jumlah penumpang maskapai mengalami kenaikan yang cukup tinggi.

Di Bandara Internasional Syamsudin Noor Banjarmasin di Banjarbaru, lonjakan jumlah penumpang juga turut terpantau. Dominan kenaikan ini dipengaruhi oleh segmentasi keluarga yang ingin berlibur.

Dari data PT Angkasa Pura 1 Bandara Internasional Syamsudin Noor, tren kenaikan mulai terlihat sejak tanggal 27 Oktober lalu. Bertepatan dengan dimulainya momen cuti bersama dan libur panjang.

"Kenaikan ini berkisar di angka 10 sampai 15 persen jika dibandingkan dengan hari-hari biasa. Jadi memang ada peningkatan traffic jumlah penumpang sewaktu momen libur," kata Communication and Legal Section PT Angkasa Pura 1 Bandara Syamsudin Noor, Aditya Putra.

Lanjut diurainya, dihitung dari tanggal 27 Oktober hingga tanggal 31 Oktober. Total jumlah penumpang yang menggunakan bandara Syamsudin Noor totalnya sudah mencapai 20 ribu lebih.

"Hingga tanggal 31 Oktober kemarin total penumpang ada 21.027 penumpang. Untuk lonjakan terbanyak ada pada tanggap 28 Oktober yang mencapai 5.364 dengan total pergerakan pesawat sebanyak 85 kali, sementara hari lainnya berkisar dari 3000-4000 penumpang perharinya," lanjutnya.

Untuk peningkatan ini, tren penumpang di hari normal sebelum momen liburan kata Aditya cukup berbeda. Sebab di hari normal dan situasi pandemi, Bandara Syamsudin Noor rata-rata melayani sekitar 2000-3000 penumpang saja perharinya.

Tetapi, untuk jumlah penumpang pada tanggal 31 Oktober sendiri, Aditya mengaku harus menunggu proses pendataan selesai. "Untuk tanggal 31 masih proses karena belum selesai untuk seluruh penerbangannya."

Lantas kemana tujuan favorit warga di Kalsel yang memanfaatkan waktu libur dan menggunakan moda transportasi udara? Dari data, Aditya mengatakan bahwa Surabaya dan Jakarta masih jadi primadona tujuan.

"Kalau rute penerbangan yang paling banyak masih ke DKI Jakarta dan Surabaya Provinsi Jawa Timur," tuntasnya.

Seperti diwartakan sebelumnya, selama bulan Oktober 2020, Bandara Internasion Syamsudin Noor hanya beroperasional dari pukul 07.30-18.00 Wita. Kebijakan ini sebagai upaya dalam menyingkapi situasi pandemi. Kendati demikian, untuk layanan pemeriksaan berkas, check in, dan lain sebagainya sudah bisa sejak pukul 06.00 Wita. (rvn/bin/ema)

Editor: izak-Indra Zakaria

Tags

Rekomendasi

Terkini

Harga Bahan Pokok di Balangan Stabil

Rabu, 24 April 2024 | 15:50 WIB

Pabrik Rumput Laut di Muara Badak Rampung Desember

Senin, 22 April 2024 | 17:30 WIB

Di Berau Beli Pertalite Kini Pakai QR Code

Sabtu, 20 April 2024 | 15:45 WIB

Kutai Timur Pasok Pisang Rebus ke Jepang

Sabtu, 20 April 2024 | 15:15 WIB

Pengusaha Kuliner Dilema, Harga Bapok Makin Naik

Sabtu, 20 April 2024 | 15:00 WIB
X