KOTABARU - KPU meminta debat nanti dihadiri oleh pasangan calon. Sehingga, publik bisa mendapatkan informasi lebih banyak terkait visi dan misi para kandidat.
"Kami berharap semua nanti bisa hadir. Sesuai jadwal debat," kataKetua KPU Kotabaru Zainal Abidin kepada Radar Banjarmasin, Jumat (6/11) kemarin.
Menariknya, setelah sebelumnya KPU merencanakan ikut gaya debat KPU Kalsel, kini ada rencana berubah. Awalnya, calon bupati yang debat, sekarang rencananya berpasangan langsung. "Apabila ada yang berhalangan hadir, jadi ada alternatifnya. Tapi itu masih rencana," ujarnya.
Ketua Tim Relawan Burhanudin-Bahrudin, Syahrani meminta KPU tetap konsisten dengan format yang sudah ada. "Tidak masalah berpasangan dulu, tapi nanti ada juga sesi cabup melawan cabup, dan cawabup sama cawabup," ujarnya.
Karena, ucap Syahrani, KPU Kalsel debatnya sudah demikian. "Jadi kalau diubah-ubah janganlah. Yang bagus, kualitasnya yang ditingkatkan. Misalnya debat antar calon yang durasinya diperbanyak," tekannya.
Sementara itu, juru bicara Sayed Jafar – Andi Rudi Latif, Awaludin mengaku belum sempat bertemu jagoannya. Sehingga belum bisa memberikan tanggapan terkait format debat tersebut.
Sekadar diketahui, KPU Kotabaru rencananya akan menggelar debat pada pertengahan November. Dibagi dalam tiga sesi atau tiga kali pertemuan debat, tanggal 16, 17 dan 30 November. (zal/ema)
