PROKAL.CO,
BANJARBARU - Ini menjadi kabar baik bagi masyarakat Banua. Melandainya kasus virus corona dalam beberapa pekan terakhir, membuat sebagian besar daerah di Kalsel berhasil keluar dari zona merah Covid-19.
Juru Bicara Satgas Penanganan Covid-19 Kalsel, M Muslim menyampaikan, berdasarkan evaluasi zonasi pusat, per 1 November 2020 hanya Kabupaten Tanah Bumbu yang masih dinyatatakan zona merah Covid-19.
"Sementara untuk daerah lainnya turun ke zona oranye," katanya kepada Radar Banjarmasin.
Dia mengungkapkan, saat ini satgas masih menunggu update evaluasi zonasi dari pusat. Untuk mengetahui apakah sudah ada daerah di Kalsel yang berada di zona kuning Covid-19. Atau bahkan zona hijau. "Karena semua daerah saat ini kasusnya sudah melandai," ungkapnya.
Lalu bagaimana cara Kalsel bisa keluar dari zona merah? Pelaksana Tugas (Plt) Gubernur Kalimantan Selatan H Rudy Resnawan menuturkan, ada empat strategi yang dilakukan Pemprov Kalsel dalam menganani Covid 19 yang terbukti efektif. Yaitu Tracing, Testing,Treatment (3T) dan Edukasi.
Dia menyampaikan, strategi tracing atau penulusuran kasus terus dilakukan Satgas Penanganan Covid-19 di fasilitas kesehatan terhadap orang-orang yang memiliki gejala. "Tracing juga dilakukan pada orang yang mempunyai kontak erat terhadap pasien tekonfirmasi positif," ucapnya.