BANJARBARU - Hampir memasuki akhir tahun. Pagebluk masih meneror Kota Idaman. Walaupun secara kurva kasus terjadi tren penurunan. Namun virus ini tetap ada sebuah keniscayaan.
Pemko Banjarbaru pun memastikan sudah menyiapkan alokasi anggaran khusus penanganan Covid-19 di Kota Idaman dalam RAPBD tahun anggaran 2021.
Kepala Badan Pengelolaan Keuangan dan Aset Daerah (BPKAD) Kota Banjarbaru, Jainudin menuturkan jika anggaran tersebut memang telah disiapkan sebesar Rp20 miliar. Hal ini katanya sesuai dengan anjuran pemerintah pusat serta amanah Permendagri No 64 Tahun 2020.
"Ada tiga hal prioritas dalam anggaran ini, yakni pemulihan ekonomi, penanganan kesehatan dan jaring pengaman sosial (JPS)," katanya.
Anggaran diambil dari belanja RAPBD Kota Banjarbaru tahun 2021 sebesar Rp1,031 triliun.
Pengalokasiannya nanti akan disebar ke tiap-tiap SKPD sesuai program yang berkaitan dengan Covid-19. "Kita sudah minta tiap-tiap SKPD melakukan langkah atau program dalam penanganan dan pengendalian Covid-19 sesuai bidangnya," ujarnya.
Apabila Rp20 miliar masih kurang, maka pihaknya selaku bendahara umum daerah juga sudah menyiapkan dana darurat di pos Belanja Tidak Terduga (BTT). "Tetapi tentunya kita berharap bahwa Covid-19 ini tak sedahsyat tahun 2020 ini," tuntasnya.
Sebagai informasi, dalam penanganan Covid-19 tahun 2020 ini. Pemko mengalokasikan anggaran sebesar 98,7 M dan sudah terealisasi sebanyak Rp48 miliar hingga periode Oktober 2020. (rvn/bin/ema)
