PROKAL.CO,
Membaca diri melalui kartu tarot tak ubahnya seperti sesi curhat. Jauh dari kesan mistis apalagi meramal masa depan. Pegiatnya hanya membantu membaca jalan keluar dari masalah.
-- Oleh: WAHYU RAMADHAN, Banjarmasin --
SEBANYAK 78 kartu berjejer rapi di atas kain bulu berkelir merah. Satu per satu dibuka, sampai ada 11 buka terbuka di atas meja.
Ketika kartu pertama dibuka, tarot reader (pembaca kartu tarot) menanyakan tentang siapa sang klien. Klien pun menyebutkan nama dan hal personal lainnya.
Kartu kedua dibuka, tarot reader kembali bertanya. Kali ini tentang kondisi terkini klien. Perbincangan panjang pun mengalir antara tarot reader dan klien.
Menit demi menit berlalu. Sesekali serius, sesekali terdengar tawa. Terasa seperti bertemu seorang kawan lama.